Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

98 Jabatan Perangkat Desa di Kabupaten Semarang Kosong, Pelayanan ke Masyarakat Tak Maksimal

Kompas.com - 26/07/2023, 15:09 WIB
Dian Ade Permana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sebanyak 98 formasi jabatan di 67 desa yang ada di Kabupaten Semarang saat ini kosong. Ketiadaan perangkat desa tersebut karena pejabat sudah purna tugas atau pensiun.

Kondisi ini berdampak pada tidak maksimalnya pelayanan kepada masyarakat.

"Kekosongan perangkat tersebut tentu menjadikan pelayanan kepada masyarakat tidak maksimal. Hal ini karena perangkat yang mengisi statusnya Plt (pelaksana tugas). Jadi ada tugas pokok yang lain. Sehingga ada dobel pekerjaan," kata Kepala Bidang Pemerintah Desa Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Kabupaten Semarang, Aris Setyawan saat dihubungi, Rabu (26/7/2023).

Baca juga: Mobil Rombongan Perangkat Desa di Boyolali Alami Kecelakaan, 1 Meninggal, 3 Luka Berat

Aris mengatakan, formasi jabatan yang kosong tersebut di antaranya Sekretaris Desa, Kepala Dusun, Kaur Umum dan Perencanaan, dan Kaur Keuangan. Selanjutnya, Kasi Pemerintahan, Kasi Kesejahteraan, dan Kasi Pelayanan.

Menurut Aris, saat ini proses pengisian formasi yang kosong tersebut sudah berjalan. Dimulai dari pendaftaran dan verifikasi di tingkat desa.

"Selanjutnya nanti ditetapkan sebagai calon perangkat, kemudian para calon tersebut mengikuti tes yang penyelenggaraannya dikerjasamakan dengan perguruan tinggi," paparnya.

"Sesuai tahapan laporan ke Dispermasdes untuk calon yang berhak mengikuti seleksi kerjasama dengan pihak ketiga atau perguruan tinggi adalah tanggal 28-29 Agustus 2023," kata Aris.

Aris menegaskan bahwa seluruh tahapan pengisian perangkat desa dilakukan secara adil dan transparan.

"Tidak ada yang namanya titipan, jadi yang lolos itu atas usaha dan kemampuan mereka sendiri. Karena itu kita berharap integritas dari para calon," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Satu Anggota KKB Tewas Tertembak di Paniai Papua Tengah

Regional
Bus 'Study Tour' Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Bus "Study Tour" Terperosok ke Jurang di Lampung, 6 Orang Luka Berat

Regional
Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Polisi Buru Wanita Penculik Balita di Bima NTB

Regional
Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Sindikat Curanmor di Brebes Dibongkar, 2 Tersangka Diamankan, 12 Motor Dikembalikan

Regional
Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Makam Mahasiswi Kedokteran di Purbalingga Dirusak OTK, Diduga Jasad Hendak Dicuri

Regional
Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Jalan Padang-Pekanbaru yang Putus di Lembah Anai Diperkirakan Buka 21 Juli 2024

Regional
6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

6 Orang Daftar Pilkada di PDI-P Kota Magelang, Berikut Identitasnya

Regional
Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Kronologi Anak Diduga Depresi Bunuh Ibu di Morowali, Pelaku Teriak Histeris Saat Diamankan

Regional
Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Sumur Warga Mulai Kering, Wali Kota Semarang Minta Warga Irit Air

Regional
Menyoal Kasus Kematian 'Vina Cirebon' 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Menyoal Kasus Kematian "Vina Cirebon" 8 Tahun Lalu, dari Salah Tangkap hingga Teka-teki Orangtua Buronan

Regional
Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Ayah Perkosa Anak karena Istri Jadi TKW Kembali Terjadi di Mataram NTB

Regional
Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Aniaya dan Ancam Jual Istri, Pria di Kubu Raya Ini Ditangkap

Regional
Tak Ada Kabar sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Tak Ada Kabar sejak Minggu, Warga Lampung Ditemukan Tewas di Gorong-gorong Ungaran

Regional
Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Petani di Daerah Lumbung Beras Sulsel Mulai Menggunakan Drone untuk Basmi Hama di Sawah

Regional
Soal 'Study Tour', ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Soal "Study Tour", ASITA Solo Sarankan Gunakan Armada Layak dan Biro Perjalanan Tersertifikasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com