Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Polemik Ibadah GKKD Diambil Alih Polda Lampung, Sudah Penyidikan

Kompas.com - 23/02/2023, 14:44 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Peristiwa pelarangan ibadah Gereja Kristen Kemah Daud (GKKD) Lampung diambil alih oleh Polda Lampung. Status kasus ini telah dinaikkan menjadi dalam penyidikan.

Sejumlah saksi-saksi juga telah diperiksa, khususnya peristiwa saat oknum ketua RT 12, Rajabasa Jaya menerobos masuk dan mengusir jemaat.

Kepala Bidang Humas Polda Lampung Komisaris Besar (Kombes) Zahwani Pandra Arsyad membenarkan kasus ini telah diambil alih oleh Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Lampung.

Baca juga: Soal Polemik Gereja di Lampung, Menag: Tak Perlu Ada Pembubaran

Menurut Pandra, berdasarkan hasil konfirmasi dengan Wakil Direktur Ditkrimum Polda Lampung AKBP Hamid Andri Sumantri, status kasus ini juga telah ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan.

"Benar, sudah penyidikan," kata Pandra saat dihubungi, Kamis (23/2/2023) siang.

Terkait kemungkinan adanya tersangka dalam kasus ini, mengingat statusnya sudah naik penyidikan, Pandra tidak membantah maupun membenarkan hal tersebut.

"Penyidik Ditkrimum masih melakukan pendalaman keterangan saksi-saksi atas kasus ini," kata Pandra.

Menurutnya saksi-saksi yang sedang didalami keterangannya adalah semua warga yang berada di lokasi gedung peribadatan GKKD itu.

Baca juga: Polemik Ibadah GKKD di Lampung, Kapolda: Patuhi Komitmen dan Kesepakatan

Ini termasuk oknum ketua RT berinisial WK dan sejumlah warga yang melakukan pelarangan ibadah jemaat GKKD.

"Iya semua diperiksa, saksi-saksi yang ada pada saat kejadian hari itu, diperiksa sesuai peran serta kesaksian masing-masing orang," kata Pandra.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Bukit Lintang Sewu di Yogyakarta: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Ketika 5 Polisi Berjibaku Tangkap 1 Preman Pembobol Rumah...

Regional
10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

10 Motor di Parkiran Rumah Kos di Semarang Hangus Terbakar, Diduga Korsleting

Regional
1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

1 Kg Sabu dan 500 Pil Ekstasi dari Malaysia Diamankan di Perairan Sebatik, Kurir Kabur

Regional
Menyalakan 'Flare' Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Menyalakan "Flare" Saat Nobar Timnas, 5 Pemuda Diamankan Polisi di Lampung

Regional
Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Sosok Rosmini Pengemis Marah-marah, Diduga ODGJ dan Dibawa Pulang Keluarganya

Regional
Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi 'Online' Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Komplotan Penjual Akun WhatsApp Judi "Online" Ditangkap, Omzet Rp 5 Juta Per Hari

Regional
Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Bukan Demo di Jalan Raya, SPSI Babel Kerahkan Ribuan Buruh ke Pantai Wisata

Regional
Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Belum Ada Calon Lain, PKB Semarang Dukung Gus Yusuf Maju Pilkada Jateng

Regional
Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Seorang Penumpang Kapal KMP Lawit Terjun ke Laut, Pencarian Masih Dilakukan

Regional
Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Mabuk Saat Mengamen, 2 Anak Jalanan di Lampung Rampok Pengguna Jalan

Regional
'May Day', Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

"May Day", Buruh di Jateng Akan Demo Besar di Semarang

Regional
Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Nobar Timnas Bareng Sandiaga di Solo, Gibran: Tak Bicara Politik

Regional
Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Satgas Cartenz Duga KKB Penyerang Rumah Polisi dan Polsek Homeyo Kelompok Keni Tipagau

Regional
Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Status Kepegawaian Belum Jelas, PPDI Kebumen Curhat ke Bupati

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com