Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Perusakan Smelter Timah, Kades Asal Babel Ditahan di Palembang

Kompas.com - 10/02/2023, 20:53 WIB
Heru Dahnur ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com-Proses hukum terkait kasus pengerusakan bangunan di kompleks smelter timah PT Mitra Stania Kemingking di Desa Penyak, Bangka Tengah, Kepulauan Bangka Belitung terus bergulir.

Kepala Desa Penyak, Sapawi mengajukan banding setelah divonis hakim dengan hukuman 4 tahun 6 bulan penjara.

"Hasil sidang perkara Sapawi dalam proses upaya hukum banding yang dilakukan terdakwa dan diikuti oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU)," kata Humas Pengadilan Negeri Koba, Bangka Tengah, Derit Werdini saat dikonfirmasi, Jumat (10/2/2023).

Baca juga: Sebab Kebakaran Smelter di PT GNI yang Tewaskan 2 Orang, Kapolres Sebut Masih Diperiksa Lab Forensik

Perusahaan timah swasta PT Mitra Stania Kemingking merupakan afiliasi dari PT Mitra Stania Prima.

Meskipun kejadian berada di wilayah hukum Bangka Tengah, tapi terdakwa Sapawi tidak ditahan di wilayah yang sama.

Sapawi justru ditahan di luar provinsi, yakni di Palembang, Sumatera Selatan.

Terkait penahanan di luar daerah itu, kata Derit, sepenuhnya menjadi kewenangan majelis hakim.

"Terkait penahanan dilakukan di Palembang itu terkait dengan proses Yudisial dan hal tersebut merupakan kewenangan Majelis Hakim pemeriksa," ujar Derit.

Baca juga: Pos Pengamanan Tambang Timah Perusahaan Keluarga Prabowo Dibakar Massa

Proses hukum terhadap Sapawi dan sejumlah terdakwa lainnya bermula saat adanya aksi massa di kompleks PT Mitra Stania Kemingking pada 11 Januari 2022 sekitar pukul 06.30 WIB.

Ketika itu ratusan orang tersulut emosinya karena mendapat kabar akan ada razia pemberantasan tambang timah inkonvensional.

Dalam waktu bersamaan warga melihat sejumlah kendaraan polisi di sekitar PT Mitra Stania Kemingking.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Setelah Gerindra, Rektor Unsa Daftar Maju Pilkada ke PSI

Regional
Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Terima Pendaftaran Pilkada Manokwari, PDI-P: Kami Tak Koalisi dengan PKS

Regional
Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Sepasang Calon Perseorangan Mendaftar di Pilkada Pangkalpinang

Regional
Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Telan Anggaran Rp 6,79 Miliar, Perbaikan Jembatan Sungai Babon Semarang-Demak Dikebut

Regional
5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

5 Orang Diperiksa, Penemuan Pria Berlumpur dan Tangan Terikat di Sungai Semarang Masih Misteri

Regional
Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Rumah Terancam Disita Bank, Korban Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Donasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com