TERNATE, KOMPAS.com – Sebuah smelter milik PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) di Kecamatan Weda, Kabupaten Halmahera Tengah, Provinsi Maluku Utara terbakar pada Jumat (6/1/2023).
Kapolres Halmahera Tengah, AKBP Zulfikar Iskandar ketika dikonfirmasi Kompas.com melalui telepon membenarkan kejadian tersebut.
Baca juga: Sandiaga Uno ke Halmahera Selatan, Pastikan Kepulauan Widi Tidak Dijual, tapi...
Menurutnya, kejadian itu berawal dari adanya kerusakan di tempat penampungan batu bara lantai IV yang terpantau melalui ruang kontrol.
“Awalnya itu terpantau dari control room ada kerusakan di penampungan batu bara, terus dicek dan benar ada kerusakan di sana,” kata Zulfikar, Jumat.
Tak lama kemudian, terjadi ledakan pipa di lantai yang sama.
Baca juga: Sandiaga Terpesona Raja Ampat Baru di Pulau Tawale Halmahera Selatan: Gate of Heaven
Akibatnya, ada 7 korban yang mengalami luka ringan hingga berat, dua di antaranya adalah warga negara asing (WNA).
“Ada tujuh korban, lima luka ringan, dua luka berat. Yang berat sudah dievakuasi ke rumah sakit di Ternate dan besok rencananya ke Jakarta,” ujar Kapolres.
Sementara lima korban luka ringan saat ini sementara dirawat di klinik PT. IWIP.
Polisi masih mendalami penyebab terjadinya kebakaran.
“Sampai saat ini masih dilakukan investigasi mengenai penyebab kejadian itu,” tutur Kapolres.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.