Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Pelaku bunuh 2 Pria di Lebak, Incar Harta untuk Bayar Utang Rp 6 Juta

Kompas.com - 16/01/2023, 17:08 WIB
Rasyid Ridho,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Motif pembunuhan dua korban yang mayatnya ditemukan di kebun karet Desa Cihujan, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak, Banten terungkap.

Ternyata, keempat pelaku nekat membunuh korbannya hanya karena ingin menguasai harta benda korban.

 

Kedua korban berinisial WD (39) warga Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara dan KJA alias Kevin (48), warga Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Baca juga: Kasus Temuan 2 Mayat di Kebun Karet Lebak, 4 Pelaku Ditangkap di Lampung

"Motif yang kita dalam saat ini adalah untuk mengambil alih harta atau barang barang milik korban, salah satu unit mobil sudah sempat dibawa lari ke Lampung Timur," kata Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Banten Kompol M. Akbar Baskoro kepada wartawan. Senin (16/1/2023).

Diungkapkan Akbar, pelaku utama yakni MT (36) membawa kabur harta benda korban untuk membayar utang sekitar Rp 6 juta kepada tetangga.

Agar bisa membayar utang tersebut, kata Akbar, pelaku MT sejak awal sudah berniat dan merencanakan untuk membunuh lalu membawa kabur mobil Daihatsu Luxio dengan Nomor Polisi B 1574 UID milik korban.

Selain mobil, pelaku juga membawa kabur handphone dan uang tunai Rp 3,5 juta dari saku dan dompet korban saat membuangnya di perkebunan karet di Desa Cihujan, Kecamatan Cijaku, Kabupaten Lebak.

Usai menguasai harta benda korban, pelaku MT bersama tiga rekannya SM (30), MA (30) dan SP (40) pergi ke wilayah Lampung Timur dengan rencana melarikan diri lalu menjual mobil untuk mendapatkan uang.

"Sebelum sempat mobil dijual oleh pelaku, kami berhasil menangkapnya beserta barang bukti di daerah Lampung Timur, dirumah orangtua salah satu tersangka " ujar Akbar.

Baca juga: Polisi Otopsi 2 Mayat Terikat Tali di Kebun Karet Lebak

Akibat perbuatannya, para tersangka dikenakan pasal berlapis tentang pembunuhan berencana Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana dan atau Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan.

"Dengan ancaman hukuman pidana mati atau pidana penjara seumur hidup," tandas Akbar.

Sebelumnya diberitakan, dua mayat ditemukan di perkebunan karet Kampung Cisasah, Desa Cihujan, Kecamatan Cijaku.

Kedua mayat dalam posisi terikat saat ditemukan pertama kali oleh warga setempat yang hendak menyadap karet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 4,9 Guncang Rote Ndao, NTT

Gempa M 4,9 Guncang Rote Ndao, NTT

Regional
Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Tak Ada Demo, Hari Buruh di Banyumas Diisi dengan Senam dan Bagi-bagi Hadiah

Regional
PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

PKB Semarang Buka Pendaftaran Pilkada 2024, Lima Nama Sudah Antre

Regional
Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Nasib Ratusan Buruh Smelter Timah di Bangka yang Dirumahkan, Hak Diduga Belum Diberikan

Regional
Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Regional
Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Regional
Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan 'Driver' Ojek Rebutan Foto

Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan "Driver" Ojek Rebutan Foto

Regional
Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Regional
Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga 'Long March' Ikuti Jalan Santai

Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga "Long March" Ikuti Jalan Santai

Regional
Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Regional
Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com