Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Warga Tersambar Petir Saat Bongkar Rumah di Tuban, 2 Tewas dan 1 Luka Berat

Kompas.com - 03/10/2022, 21:45 WIB
Hamim,
Krisiandi

Tim Redaksi

TUBAN, KOMPAS.com - Sebanyak dua orang tewas dan satu orang lainnya mengalami luka berat akibat tersambar petir saat sedang bekerja membongkar rumah di Desa Jatisari, Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.

Korban tewas diketahui bernama Tarmin (50), dan Kastono (60), sedangkan korban luka berat adalah Saniman (55).

Ketiga korban tersebut diketahui warga Desa Sendangmulyo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.

Baca juga: Polisi yang Tembak Buronan hingga Tewas di Belu NTT Jadi Tersangka dan Ditahan

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Bancar, AKP Budi Friyanto mengatakan, peristiwa yang menimpa tiga orang warga asal Kabupaten Rembang, Jawa Tengah itu terjadi sekira pukul 15.00 Wib, Senin (3/10/2022).

Kejadiannya berawal saat korban sedang bekerja membongkar rumah kayu milik Rahmad (45) yang telah dibeli Sucipto (50), warga Desa Sendangmulyo, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang.

Saat itu, cuaca di kawasan Desa Jatisari sedang turun hujan dan Sucipto sudah menyuruh ketiga korban berhenti dan istirahat sambil menunggu hujan reda.

Namun, ketiga korban tidak menghiraukan permintaan pembeli rumah dan memilih untuk menyelesaikan pekerjaannya membongkar rumah yang tinggal sedikit.

"Saat hendak membongkat tiang ketiga, tiba-tiba ada suara petir yang keras dan menyambar ketiga korban," kata Budi, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (3/10/2022).

Budi menyampaikan, setelah mendapatkan laporan warga adanya kejadian tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi.

Setibanya di lokasi kejadian, petugas kepolisian langsung melakukan identifikasi korban dan mengevakuasi para korban menuju puskesmas terdekat.

Baca juga: Sukardi Mengaku Tak Bisa Tidur pada Malam Saat Putrinya Tewas di Stadion Kanjuruhan

Dua orang korban diketahui telah meninggal di lokasi kejadian dan satu orang korban menderita luka berat dan kondisinya kritis.

"Untuk korban yang meninggal masih menunggu dijemput pihak keluarga dan korban yang menderita luka berat dirujuk rumah sakit di Kabupaten Rembang," ungkapnya.

Budi menghimbau warga agar berhati-hati dan waspada dalam beraktifitas di tengah cuaca hujan yang tidak menentu saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com