KOMPAS.com - Setelah beberapa hari diretas, ponsel keluarga Brigadir Polisi Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J kembali normal, Kamis (14/7/2022).
Sebelumnya,5 ponsel keluarga Brigadir J diretas pasca-baku tembak di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo yang terjadi pada Jumat (8/7/2022).
Kelima handphone atau ponsel itu tidak bisa mengakses Facebook dan WhatsApp (WA) setelah pihak keluarga memakamkan Brigadir J pada Senin (11/7/2022) malam.
Kini 5 ponsel tersebut sudah kembali normal. Namun, pihak keluarga menemukan kejanggalan.
Baca juga: HP Keluarga Brigadir J Diretas, Ternyata Ada Pesan yang Dihapus
Samuel Hutabarat, ayah almarhum Brigadir J menyebutkan kejanggalan tersebut.
Sejumlah pesan atau riwayat percakapan di WA dan Facebook terhapus.
"Barusan bisa dibuka HP kami. Saya lihat tulisan dari saudara dan kawan terhapus. Ada tulisan terhapus. Mungkin peretas yang menghapus," kata Samuel dilansir dari Tribunnews, Kamis (14/7/2022).
Samuel dan keluarganya pun mengaku takut untuk memakai WA kembali.
Samuel mengatakan, ia belum memiliki rencanana meminta perlindungan dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK) pasca-peretasan ponsel.
Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan meminta pihak keluarga Brigadir J untuk melaporkan kasus peretasan itu ke kepolisian terdekat.
Ia meminta pihak keluarga untuk tidak membuat isu liar terkait peretasan tersebut.
"Jangan menjadikan sebuah isu tetapi kita akan melayani laporan-laporan. Siapapun laporan yang kita terima tentu kita akan tidaklanjuti," kata Ahmad.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul HP Keluarga Brigadir J Kembali Normal Setelah Diduga Diretas Tapi Semua Pesan WA dan Facebook Hilang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.