Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertemuan Lanjutan G20 di Solo, 3 Agenda Ini Jadi Fokus Pembahasan Utama

Kompas.com - 06/07/2022, 19:27 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pertemuan lanjutan kelompok kerja perdagangan, investasi dan industri G20 Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) dipusatkan di Solo, Jawa Tengah, Rabu-Kamis (6-7/7/2022).

Agenda utama dalam pertemuan ini membahas tentang infrastruktur kesehatan global, digitalisasi, dan energi transisi.

Baca juga: Kuliner Kesukaan Raja-raja Keraton Solo Bakal Disuguhkan dalam Welcome Dinner Delegasi G20

"Ada enam agenda yang tentunya kita susun dalam rangka mendorong atau memperkuat tiga agenda utama yang sudah dicanangkan Bapak Presiden. Yakni bagaimana memperkuat infrastruktur kesehatan global, kedua mendorong digitalisasi, dan terakhir memastikan adanya energi transisi," kata Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kemendag Djatmiko Bris Witjaksono, didampingi Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia di Alila Hotel Solo, Jawa Tengah, Rabu.

Djatmiko mengatakan pertemuan kedua ini merupakan lanjutan dari agenda pertama yang telah dilaksanakan pada Maret 2022, yakni membahas tentang peran sistem perdagangan multilaretal dan penguatan rantai pasok global.

Selain itu, juga membahas bagaimana memastikan kerja sama kolaborasi untuk industri 4.0. Sehingga proses industri dapat berjalan secara berkelanjutan.

"Juli ini kita juga melanjutkan pembahasan di tiga agenda berikutnya, yakni bagaimana kita memastikan proses reformasi WTO bisa berjalan sesuai dengan aspirasi member WTO termasuk di dalamnya negara berkembang maupun tidak berkembang," ungkap Djatmiko.

"Tadi Pak Menteri sudah memberikan arahan yang sangat jelas bagi semua di sini agar ada kesamaan posisi di antara negara-negara tidak hanya anggota G20, tapi di seluruh dunia, bahwa negara berkembang itu punya suara, punya hak untuk maju," sambung Djatmiko.

Labih lanjut, Djatmiko menerangkan dalam pertemuan ini juga akan membahas bagaimana perdagangan, industri, dan investasi bisa merespon terhadap pandemi saat ini.

"Perkembangan-perkembangan terakhir sudah memberikan satu dorongan, sebagai contoh pertemuan KTM WTO kemarin di Jenewa di bulan Juni memberikan output yang sangat baik, sejalan dengan yang kita dorong di G20," ungkap dia.

"Kami memastikan adanya kesamaan pandangan sehingga ada komitmen bahwa keenam poin akan terwujud dan bisa diterjemahkan apa yang sudah dicanangkan Bapak Presiden," kata Djatmiko.

Baca juga: Diikuti 106 Delegasi dari 14 Negara, Berikut 4 Agenda Pertemuan Lanjutan G20 di Solo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Sosok Supriyanto Pembunuh Kekasih di Wonogiri, Residivis Kasus Pembunuhan dan KDRT

Regional
Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Dorong Pemberdayaan Keluarga, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Lantik Ketua Pembina Posyandu Kabupaten dan Kota Se-Sumsel

Kilas Daerah
Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Di Hadapan Mendagri Tito, Pj Agus Fatoni Sebut Capaian Ekonomi di Sumsel Sudah Baik

Regional
Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Bea Cukai Yogyakarta Berikan Izin Tambah Lokasi Usaha ke Produsen Tembakau Iris

Regional
Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Blusukan ke Rusun Muara Baru, Gibran: Salah Satu Tempat yang Paling Padat

Regional
Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Pura-pura Servis Jam, Pasutri di Semarang Sikat HP Samsung S23 Ultra

Regional
4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

4 Kapal Ikan di Cilacap Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah

Regional
3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

3.617 Wajib Pajak Magelang Gratis PBB, Berikut Syaratnya

Regional
Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Saat Doa Ibu Mengiringi Pratama Arhan Bertanding...

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam Berawan

Regional
Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Viral Keluhan Soal Kenaikan UKT Unsoed, Mahasiswa Merasa Ditodong

Regional
Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Utang Pelanggan PDAM Magelang Capai Rp 150 Juta, Banyak Rumah Kosong

Regional
Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Kronologi Pembunuhan Karyawan Toko di Sukoharjo, Korban Dicekik dengan Sabuk dan Dipukul Batu

Regional
Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Kepala LKPP Pastikan Belanja Pemerintah Prioritaskan PDN dan UMKK

Regional
Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Penyelidikan Dugaan Korupsi Payung Elektrik Masjid Raya Annur Riau Dihentikan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com