Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Vaksinasi di Bali Tercepat di Dunia, Gubernur Koster Banjir Pujian

Kompas.com - 17/06/2022, 19:29 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mengapresiasi Gubernur Bali I Wayan Koster atas keberaniannya mengambil keputusan dalam penanganan pandemi Covid-19.

Dia menyebutkan, pihaknya hampir setiap minggu mengadakan pertemuan lewat Zoom Meeting untuk membahas tentang penangan Covid-19. Pertemuan ini dipimpin oleh Menteri Koordinator (Menko) Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. 

“Dalam rapat itu, saya selalu mencatat Gubernur Koster yang paling terlihat berani memutuskan kebijakan dengan meminta vaksin terbanyak. Lalu Saya bertanya, apakah mampu apa tidak warganya divaksin? Pak Gubernur Koster jawabnya berani bertanggung jawab," kata Tito, dikutip dari keterangan persnya, Jumat (17/6/2022).

Dia mengatakan itu dalam acara pembukaan Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 tahun 2022 di Panggung Terbuka Ardha Candra Art Centre, Denpasar, Minggu (12/6/2022).

Tito menilai, keberanian Koster meminta vaksin terbanyak membuahkan hasil. Hasilnya adalah Bali berhasil menjadi provinsi tercepat dalam menggelar vaksinasi Covid-19 di indonesia, bahkan dunia. 

Baca juga: Koster Pastikan Kunjungan Wisman dan Pertemuan Internasional Tak Berdampak pada Kasus Covid-19 di Bali

Program vaksinasi yang digelar berbasis banjar tersebut berhasil melayani penduduk Bali yang berjumlah 4-5 juta jiwa. 

"Atas keberhasilan itu, saya sebagai Mendagri meminta daerah lain untuk meniru Provinsi Bali," ujarnya.

Mantan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) itu juga memuji Koster yang sukses melaksanakan vaksinasi booster dengan capaian tertinggi di Indonesia, yakni 70 persen.

Pada kesempatan itu, Tito menyebutkan, Koster juga berani meminta karantina tujuh hari. Terkait hal ini, Koster mendapatkan tepuk tangan dari ribuan penonton PKB yang hadir di Ardha Candra Art Centre. 

Menurutnya, Koster telah mempersiapkan kebijakan tersebut dengan mengkalkulasi berbagai kemungkinan dan me-manage dengan baik. 

Baca juga: Tak Ada Maaf Bagi WNA Berpose Telanjang di Pohon Keramat di Bali, Koster: Memalukan

“Ternyata hasilnya Bali aman-aman saja sehingga kesuksesan ini dilanjutkan dengan kebijakan baru dengan orang yang masuk Bali tanpa karantina dan kondisi pandeminya juga aman. Kemudian, kesuksesan Bali ditiru oleh daerah lain," katanya.

Tito pun mengapresiasi Koster yang sudah menggelar pawai secara kolosal dan tidak lagi online, melainkan hybrid pada ajang PKB.

Upaya Gubernur Koster

Gubernur Bali I Wayan Koster dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno berfoto bersama dengan tamu undangan lainnya dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 tahun 2022 Koster dalam acara Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 Tahun 2022 di Panggung Terbuka Ardha Candra Art Centre, Denpasar, Minggu (12/6/2022).

DOK. Pemprov Bali Gubernur Bali I Wayan Koster dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno berfoto bersama dengan tamu undangan lainnya dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 tahun 2022 Koster dalam acara Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-44 Tahun 2022 di Panggung Terbuka Ardha Candra Art Centre, Denpasar, Minggu (12/6/2022).

Pada kesempatan yang sama, Koster mengatakan, sejak pandemi Covid-19 muncul pertama kali di Bali pada 10 Maret 2020, dia sebagai Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 langsung bekerja dengan pihak-pihak terkait.

“Saya berupaya dengan sungguh-sungguh Niskala-Sakala, memimpin penanganan pandemi Covid-19, bekerja ekstra keras bersama Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Bali, dan wali kota, bupati se-Bali, serta peran aktif perbekel, lurah, bandesa adat, dan berbagai komponen masyarakat Bali,” katanya. 

Halaman:


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com