Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penembakan Petani di Aceh, 5 Orang Ditangkap Polisi

Kompas.com - 30/05/2022, 13:58 WIB
Raja Umar,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Aceh dan Polres Aceh Besar berhasil menangkap lima orang pelaku penembakan yang menewaskan dua petani di Desa Aneuk Gle, Kecamatan Indrapuri, Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Aceh.

Kedua petani itu tewas pada Kamis (12/5/2022) sekitar pukul 21.00 WIB di kawasan Desa Aneuk Gle saat pulang dari kebun.

Adapun mereka yang ditangkap yakni berinisial M, DW, RZ, ZD, dan MY.

Baca juga: Kronologi Penangkapan Pelaku Tabrak Lari di Aceh yang Korbannya Meninggal

Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy mengatakan motif penembakan itu karena pelaku dendam sakit hati kepada korban.

"Motif penembakan itu karena dendam, pelaku sakit hati terhadap korban," katanya saat konferensi pers di Aula Ditreskrimum Polda Aceh, Senin (30/05/2022)..

Winardy mengatakan, masing-masing dari mereka yang ditangkap memiliki peran, sebagai perencana, pemberi informasi dan pendamping eksekutor.

Baca juga: PMK di Aceh, Peternak Berharap Segera Dapat Bantuan Obat dan Vaksin dari Pemerintah

"Lima pelaku ini ditangkap setelah penyidik melakukan pemeriksaan terhadap 20 orang saksi warga setempat, pelaku dapat dijerat dengan Pasal 338 KUHP junto Pasal 340 tentang Pembunuhan Berencana, maksimal hukuman penjara seumur hidup," ungkapnya.

Sementara satu orang diduga eksekutor yang menembak dua petani masih dalam pengejaran tim dari Polda Aceh dan Polres Aceh Besar.

"Satu orang pelaku lain eksekutor dan barang bukti senjata api masih dalam pengejaran," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, petugas dari lokasi kejadian mengamankan barang bukti empat butir selongsong peluru kaliber 5.56 mm.

Diduga, pelaku menggunakan senjata laras panjang saat menghabisi kedua korban.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com