Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Telusuri Pemilik Senjata Api yang Ditemukan di Hutan Pulau Haruku

Kompas.com - 01/04/2022, 08:29 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Maluku masih meyelidiki pemilik tiga pucuk senjata api dan puluhan butir amunisi yang ditemukan di hutan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.

Tiga pucuk senjata api yang berhasil disita polisi itu yakni senjata mesin berat jenis 12,7, senjata organik jenis SKS dan sebuah senjata rakitan laras panjang. Tiga pucuk senjata api ini ditemukan di dalam gua di hutan Pulau Haruku.

Baca juga: Polisi Minta Warga Pulau Haruku Segera Serahkan Senjata yang Masih Disimpan

Benda-benda tersebut ditemukan usai Direktorat Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Maluku dua kali menyisir hutan Pulau Haruku yakni pada 13 Februari lalu dan pada Rabu (30/3/2022).

“Siapa pemilik senjata dan amunisi ini masih kita telusuri,” kata Direktur Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Maluku, Kombes Pol Andi Iskandar kepada wartawan di kantor Polda Maluku, Kamis (31/3/2022).

Menurutnya, ada kemungkinan senjata yang ditemukan tersebut digunakan oleh para penembak misterius untuk melancarkan aksinya di Pulau Haruku. 

“Kemungkinan-kemungkinan itu pasti ada cuma kita tidak bisa memastikan digunakan para penembak saat itu,” ujarnya.

“Kita masih selidiki,” imbuhnya. 

Baca juga: Tak Cuma Senpi, Polisi Temukan 8 Bom Rakitan di Hutan Pulau Haruku

Untuk diketahui, dalam dua bulan terakhir telah terjadi tiga kasus penembakan yang dilakukan orang tidak dikenal di sejumlah lokasi di hutan Pulau Haruku.

Rentetan aksi penembakan yang terjadi itu telah mengakibatkan tiga warga meninggal dunia dan satu warga lainnya terluka.

Terakhir kasus penembakan yang menewaskan seorang warga bernama Ibrahim Sangadji pada Rabu (26/3/2022) pekan lalu.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com