Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Hilang Terseret Arus Sungai, Pria di Sumsel Ditemukan Masih Hidup

Kompas.com - 22/02/2022, 17:10 WIB
Aji YK Putra,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MUSI RAWAS, KOMPAS.com - Seorang pemancing bernama Sugeng (36), warga Dusun 7 Lubuk Pandan, Kecamatan Muara Lakitan, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, ditemukan masih hidup setelah menghilang selama empat hari.

Awalnya, Sugeng terseret arus Sungai Lakitan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan SAR Palembang Hery Marantika mengatakan, Sugeng ditemukan sekitar pada Selasa (22/2/2022), sekitar pukul 10.30 WIB.

Baca juga: Pemancing Teriak Ketakutan, Kailnya Nyangkut di Kerangka Diduga Perempuan

Sebelumnya, tim SAR telah melakukan pencarian sejak Sabtu lalu.

Tim menyisir aliran Sungai Lakitan sejauh 5 kilometer sejak Sugeng dinyatakan hilang.

Akhirnya, tim menemukan Sugeng di dalam hutan dalam kondisi masih hidup.

“Saat ditemukan, korban masih dalam keadaan syok dan linglung, sehingga tim SAR gabungan berinisiatif untuk langsung mengevakuasi ke rumah korban guna dilakukan penanganan lebih lanjut,” kata Hery dalam pesan tertulis yang diterima Kompas.com.

Baca juga: Seorang Warga Mukomuko Hilang Setelah Diterkam Buaya

Hery menjelaskan, Sugeng sempat mendapatkan perawatan oleh petugas sebelum akhirnya dibawa ke rumah.

Korban masih belum bisa bercerita banyak.

“Kondisinya masih syok sehingga belum bisa memberikan keterangan. Untuk kesehatannya sudah berangsur normal,” ujar Hery.

Baca juga: Kapal Nelayan Tertabrak LCT di Perairan Tanah Bumbu Kalsel, Seorang Hilang

Hery mengimbau kepada masyarakat untuk lebih berhati-hati ketika beraktivitas di sungai.

Terlebih lagi saat kondisi arus sedang deras dan cuaca ekstrem.

“Marilah sama-sama membiasakan hidup yang selalu mengutamakan keselamatan, baik secara perorangan maupun secara bersama agar peristiwa seperti ini tidak terulang kembali,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Seorang Nenek Jatuh dan Diseret Jambret di Pekanbaru, 2 Pelaku Ditangkap

Regional
Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Kronologi Operator Ekskavator di Tanah Datar Terseret Lahar Dingin Saat Bekerja

Regional
Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Viral, Video Pedagang Duku Dipalak dan Tas Dirampas Preman di Lampung Tengah

Regional
Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Marinir Gadungan Tipu Mahasiswi di Lampung, Korban Diajak Menikah hingga Rugi Rp 2,8 Juta

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com