Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Merawat Gurita, Simbol dan Penyambung Hidup Nelayan Kaur

Kompas.com - 20/02/2022, 12:14 WIB
Firmansyah,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BENGKULU, KOMPAS.com - Gurita merupakan hasil laut andalan nelayan Kabupaten Kaur, Provinsi Bengkulu.

Begitu populernya hewan bertentakel ini, sampai-sampai dijadikan sebagai ikon kabupaten yang berbatasan dengan Provinsi Lampung tersebut.

Ada istilah bagi wisatawan yang mengunjungi Kaur. Belum sah rasanya mengunjungi wilayah berpantai bening bak kaca itu sebelum menikmati kuliner gurita.

Baca juga: Gurita Diklaim Berasal dari Luar Angkasa

Mencari gurita bagi nelayan Kaur, khususnya Desa Merpas, Kecamatan Nasal, merupakan pekerjaan rutin guna menafkahi keluarga.

Tingginya tangkapan nelayan terhadap gurita menjadikan nelayan kawasan itu sadar bahwa mereka perlu melestarikan gurita.

Merawat gurita

Semua sepemikiran, merawat gurita dimulai dari menjaga tempat tinggal gurita, yakni karang dan lingkungan laut yang bersih.

Nelayan Kaur bersama Yayasan Akar Foundation dan Kelompok Usaha Bersama (KUB) Ujung Lancang pada Jumat (18/2/2022), melakukan kegiatan Temporary Closur (TC) atau penutupan sementara area tangkap perikanan gurita selama tiga bulan.

Total area penutupan sementara yang meliputi 2 titik tersebut adalah 2 hektar.

Pembukaan kembali area ini nantinya akan dilakukan pada 18 Mei 2022.

Data dari enumerator sensus gurita menunjukkan bahwa lokasi yang ditutup sementara ini sering dikunjungi nelayan pemancing gurita, yaitu dari Gosong Mahdor dan Pelabuhan Merpas di Desa Merpas, Kecamatan Nasal, Kabupaten Kaur.

Baca juga: Studi Ungkap Kemampuan Otak Gurita, Seperti Apa?

TC dilakukan berdasarkan kesepakatan bersama nelayan Gurita Merpas, Akar Foundation, dan Pemerintahan Desa Merpas.

Penutupan ini merupakan implementasi dari salah satu aktivitas konsep community based marine management (CBMM) yang dibuat oleh Akar Foundation, dan telah dijadikan program strategis dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Bengkulu pada 2021-2026.

Hal itu tertuang melalui Peraturan Daerah Provinsi Bengkulu Nomor 5 Tahun 2021.

“TC ini adalah yang pertama kali dilakukan di Provinsi Bengkulu, tepatnya di Desa Merpas. Tujuan dari penutupan sementara bukan membatasi area pemanfaatan, tapi lebih menjaga stok gurita tetap ada," ujar Sahrul selaku koordinator Program Kelautan dari Akar Foundation.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

[POPULER NUSANTARA] Pegi Terduga Pembunuh Vina Cirebon Ditangkap | Akhir Kasus Norma Risma

Regional
8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

8 Alat Musik Tradisional Sumatera Barat dan Cara Memainkannya

Regional
Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Trauma, Gadis Pemohon KTP Korban Pelecehan Seksual di Nunukan Menangis Saat Diperiksa

Regional
PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

PKB-Gerindra Jajaki Koalisi untuk Pilkada Jateng, Gus Yusuf: Cinta Lama Bersemi Kembali

Regional
Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Sempat Jadi Bupati Karanganyar Selama 26 Hari, Rober Christanto Maju Lagi di Pilkada

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com