Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Hudoq Asal Dayak, Tarian Pengusir Hama Bernuansa Mistis

Kompas.com - 06/02/2022, 17:32 WIB
Puspasari Setyaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Tari Hudoq merupakan salah satu hasil budaya dari Provinsi Kalimantan Timur.

Tari Hudoq merupakan tarian Suku Dayak yang tidak hanya bernilai estetis namun juga memiliki filosofi.

Baca juga: Ngayau, Tradisi Perburuan Kepala yang Membuat Suku Dayak Ditakuti Musuh

Tarian ini pernah mendapat Rekor MURI dengan pertunjukkan tarian selama 25 jam yang berlangsung di Desa Ujoh Bilang, Mahakam Ulu, Kalimantan Timur pada 25 Oktober 2019.

Karena keistimewaannya, tari Hudoq juga telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda oleh Kemendikbud.

Baca juga: Asal-usul Mandau, Senjata Tradisional Suku Dayak yang Terbuat dari Batu

Asal-usul Tari Hudoq

Penari Hudoq lengkap dengan kostumnya.dispar.kaltimprov.go.id Penari Hudoq lengkap dengan kostumnya.

Kehidupan orang Dayak, seperti Dayak Modang, Dayak Bahau, Dayak Kayan, dan Dayak Kenyah masih memegang budaya dengan nuansa mistisnya.

Hal ini juga dapat diamati dari kesenian tari tradisional Hudoq dan juga asal-usulnya.

Melansir laman warisanbudaya.kemdikbud.go.id, asal-usul tari Hudoq berasal dari kisah seorang anak raja bernama Halaeng Heboung di Kampung Laham Kejin, Epa Kejin, Apo Kayan.

Sang anak raja diketahui menikah dengan Selo Sen Yaeng yang merupakan makhluk gaib dari sungai.

Awalnya Tarian Hudoq dipercaya dilakukan untuk menjaga hubungan yang terjalin antara Halaeng Heboung dengan Selo Sen Yaeng.

Sementara melansir laman intisari.grid.id, Tarian ini kemudian dibuat Halaeng Heboung untuk mengusir roh halus dan juga hama yang mengganggu pertanian rakyatnya.

Unsur mistis berasal dari topeng-topeng yang dibuat para dukun dari bentuk makhluk halus dalam air dengan rupa menyeramkan yang pernah mereka lihat.

Properti Tari Hudoq

Penampilan para penari Hudoq.Shutterstock/obimw Penampilan para penari Hudoq.

Tari Hudoq merupakan tari berkelompok yang ditarikan enam hingga delapan orang dengan menggunakan beberapa properti.

Tari tradisional ini identik dengan topeng berbagai bentuk yang digunakan para penari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ASN Disdukcapil Nunukan Tersangka Pelecehan Seksual Tak Ditahan

ASN Disdukcapil Nunukan Tersangka Pelecehan Seksual Tak Ditahan

Regional
Kirab Waisak Candi Mendut-Borobudur, Ribuan Umat Buddha Padati Jalanan

Kirab Waisak Candi Mendut-Borobudur, Ribuan Umat Buddha Padati Jalanan

Regional
Terungkap Motif Pembantu Bunuh Majikan di Lembang, Dendam dan Ingin Kuasai Harta Korban

Terungkap Motif Pembantu Bunuh Majikan di Lembang, Dendam dan Ingin Kuasai Harta Korban

Regional
Pengungsi Rohingya dari Perairan Malaysia Mendarat di Langkat, Warga Menolak

Pengungsi Rohingya dari Perairan Malaysia Mendarat di Langkat, Warga Menolak

Regional
Kru Eksebisi WWF dari Korea Selatan Ditemukan Meninggal di Hotel Bali, Sempat Mengeluh Sesak

Kru Eksebisi WWF dari Korea Selatan Ditemukan Meninggal di Hotel Bali, Sempat Mengeluh Sesak

Regional
Ada Kirab Waisak, Jalur Mendut-Borobudur Ditutup, Peluang Cuan Tukang Ojek Dadakan

Ada Kirab Waisak, Jalur Mendut-Borobudur Ditutup, Peluang Cuan Tukang Ojek Dadakan

Regional
Buron 5 Tahun, Pembunuh Mayat Dalam Karung Ditangkap di Aceh Utara

Buron 5 Tahun, Pembunuh Mayat Dalam Karung Ditangkap di Aceh Utara

Regional
Nekat Melintas di Jembatan Muara Tembesi Batanghari, Kapal Tongkang Batu Bara Dilempar Bom Molotov

Nekat Melintas di Jembatan Muara Tembesi Batanghari, Kapal Tongkang Batu Bara Dilempar Bom Molotov

Regional
Pemkab Wonogiri Butuh Anggaran Rp 70 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Slogohimo

Pemkab Wonogiri Butuh Anggaran Rp 70 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Slogohimo

Regional
Pelajar MTs Disetrika Kakak Kelas, Kemenag Evaluasi Keamanan 'Boarding School' di Jateng

Pelajar MTs Disetrika Kakak Kelas, Kemenag Evaluasi Keamanan "Boarding School" di Jateng

Regional
Menilik 'Pilot Project' Rumah Apung di Demak, Digadang-gadang Jadi Solusi Banjir Rob

Menilik "Pilot Project" Rumah Apung di Demak, Digadang-gadang Jadi Solusi Banjir Rob

Regional
Kapal Roro Permata Lestari I Terbakar di Bengkalis

Kapal Roro Permata Lestari I Terbakar di Bengkalis

Regional
Tim Hotman Paris Tangani Kasus Nasifa yang Tewas Tanpa Busana di Kolam Galian

Tim Hotman Paris Tangani Kasus Nasifa yang Tewas Tanpa Busana di Kolam Galian

Regional
Banjir dan Longsor Kembali Terjang Luwu, 3 Kali dalam Bulan Ini

Banjir dan Longsor Kembali Terjang Luwu, 3 Kali dalam Bulan Ini

Regional
4 Wanita yang Viral Merokok dan Minum Miras di Mapolres Sikka NTT Minta Maaf

4 Wanita yang Viral Merokok dan Minum Miras di Mapolres Sikka NTT Minta Maaf

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com