Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa M 6,6 di Sumur Banten, BMKG: Gempa Dangkal Akibat Aktivitas Subduksi

Kompas.com - 14/01/2022, 17:48 WIB
Gloria Setyvani Putri

Penulis

KOMPAS.com - Pada Jumat (14/1/2022) pukul 16.05 WIB, wilayah Selatan Banten diguncang gempa kuat.

Dari hasil analisis BMKG menunjukkan, gempa tersebut memiliki parameter update M 6,6. Sebelumnya diinformasikan kekuatan awal M 6,7.

Episenter gempa terletak pada koordinat 7,21 derajat LS dan 105,05 derajat BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 132 km arah Barat Daya Sumur, Kabupaten Pandeglang, Banten pada kedalaman 40 km.

Baca juga: Khawatir Gempa Susulan, Warga Sumur Pandeglang Mengungsi ke Dataran Tinggi

Jenis dan Mekanisme Gempa

BMKG menyampaikan, gempa yang mengguncang kawasan Banten dan terasa hingga Jakarta ini merupakan gempa dangkal.

Sementara penyebab gempanya akibat aktivitas subduksi.

"Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas subduksi," ungkap Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Bambang Setiyo Prayitno dalam keterangan resmi yang diterima Kompas.com.

Kemudian, berdasar hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).

Dampak Gempa

Guncangan gempabumi ini dirasakan di sejumlah wilayah dengan parameter berbeda.

Daerah yang paling merasakan guncangan adalah kawasan Cikeusik dan Panimbang, dengan skala VI MMI, yakni getaran dirasakan oleh semua penduduk.

"Kebanyakan warga terkejut dan lari keluar bangunan," kata Bambang.

Sementara di kawasan Labuan dan Sumur, gempa dirasakan dalam skala IV MMI. Bila pada siang hari, dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah.

Kawasan Tangerang Selatan, Lembang, Kota Bogor, Pelabuhan Ratu, hingga Kalianda, Bandar Lampung merasakan gempa dalam skala intensitas III-IV MMI, yakni bila terjadi di siang hari dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah.

Dampak gempa 6,7 M menyebabkan kerusakan rumah warga di Kabupaten Pandeglang, BantenDokumentasi warga Dampak gempa 6,7 M menyebabkan kerusakan rumah warga di Kabupaten Pandeglang, Banten

Kawasan Anyer merasakan gempa dalam skala intensitas III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu.

Untuk kawasan Jakarta, Kota Tangerang, Ciracas, Bekasi, Kota Bandung, Kab.Bogor, Kotabumi, merasakan gempa dalam skala intensitas II-III MMI, yakni getaran dirasakan nyata dalam rumah dan seakan ada truk yang berlalu.

Hingga saat ini sudah ada laporan dampak kerusakan di Kec. Munjul dan Kec. Cimanggu, Kab. Pandeglang yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Buntut Pencemaran Laut, DKP Jateng Pastikan Tambak Udang di Karimunjawa Ditutup Tahun Ini

Regional
Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Kronologi 3 Pria di Demak Paksa Bocah 13 Tahun Berhubungan Badan dengan Pacar, Direkam lalu Diperkosa

Regional
[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

[POPULER REGIONAL] Polemik Jam Operasional Warung Madura | Cerita di Balik Doa Ibu Pratama Arhan

Regional
Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat 'Video Call' Ibunda

Sebelum Lawan Korsel, Arhan Pratama Sempat "Video Call" Ibunda

Regional
Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Akhir Pelarian Renternir yang Balik Nama Sertifikat Tanah Peminjamnya untuk Agunan Bank

Regional
Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com