Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bupati Pandeglang: Rumah Rusak Akibat Gempa Tersebar di 5 Kecamatan

Kompas.com - 14/01/2022, 17:40 WIB
Acep Nazmudin,
Khairina

Tim Redaksi

PANDEGLANG, KOMPAS.com - Gempa magnitudo 6,7 yang terjadi di Kecamatan Sumur, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, menyebabkan sejumlah kerusakan bangunan, Jumat (14/1/2022).

Bupati Pandeglang, Irna Narulita mengatakan, setidaknya lima kecamatan terdampak kerusakan akibat gempa tersebut.

"Dapat laporan dari kecamatan, ada lima kecamatan rumah yang roboh," kata Irna kepada wartawan di Pandeglang, Jumat.

Baca juga: Gempa M 6,7 Sumur Banten Terasa hingga Cianjur, Warga: Pintu Sempat Goyang-goyang

Kecamatan terdampak tersebut yakni Sumur, Cimanggu, Cikeusik, Sindangresmi dan Munjul.

Irna mengatakan, pihaknya saat ini masih menunggu data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk mengetahui perkembangan kerusakan yang terjadi akibat gempa.

Dirinya juga sudah memerintahkan BPBD dan Dinas Sosial untuk langsung turun memberikan bantuan kepada korban terdampak.

Baca juga: Dampak Gempa Sumur Banten, Rumah Roboh dan Gedung Sekolah Rusak di Pandeglang

Sementara BPBD Pandeglang Girgi Jantoro mengatakan, bangunan yang rusak terdiri dari rumah dan sekolah.

"Ya banyak laporan masuk masih kita data, ada rumah roboh dan sekolah yang rusak, banyak terjadi di Kecamatan Sumur," kata Girgi kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Jumat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com