Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Lampung 10 Tahun Buat KTP Palsu, Dijual Rp 10.000, Oknum ASN Ikut Terlibat

Kompas.com - 30/12/2021, 18:25 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - EHS (35), warga di Bandar Lampung ditahan polisi atas kasus pemalsuan dokumen kependudukan pada Rabu (15/12/2021).

Penangkapan dilakukan di ruko di Jalan Raden Pemuka, Kecamatan Way Halim, Kota Banda Lampung.

Saat penangkapan dilakukan, banyak warga di TKP yang hendak memakai jasa EHS untuk memperbaiki KTP mereka yang sudah buram.

Baca juga: Selama 10 Tahun, Pria Ini Bikin KTP Palsu Pakai Bahan Asli, Dihargai Rp 10.000

Untuk satu dokumen, pelaku membanderol harga Rp 10.000.

EHS ternyata sudah menjalankan aksinya selama 10 tahun dan memalsukan KTP dengan bahan (material) asli.

Dari penggeledahan, petugas menemukan sejumlah dokumen seperti Kartu Keluarga, eKTP, akta perceraian hingga buku tabungan.

Baca juga: Bikin Ijazah hingga KTP Palsu, Komplotan Ini Raup Rp 86 Juta, Berdalih Bantu Warga yang Butuh Dokumen

"Kami sudah koordinasi dengan disdukcapil, material (bahan) yang dipakai itu asli," kata Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Polisi Devi Sujana, Jumat (3/12/2021).

Polisi menduga, tersangka dibantu pihak-pihak lain dalam melancarkan aksinya. Salah satunya pelaku yang menyuplai bahan asli pembuatan dokumen.

"Kami sudah kantongi nama penyuplainya, saat ini sedang dilakukan pengejaran," kata Devi.

Baca juga: Sindikat yang Didalangi Oknum Guru Gunakan KTP Palsu untuk Sewa Mobil Rental Lalu Dijual

Oknum ASN terlibat

Ilustrasi KTP elektronik.Tribunnews.com Ilustrasi KTP elektronik.
Setelah mengamankan EHS, polisi menetapkan dua tersangka baru.

Keduanya adalah E seorang warga sipil dan N, seorang oknum ASN di Pemkot Bandar Lampung.

Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana menyatakan, dua tersangka lagi diamankan setelah pihaknya melakukan pengembangan dari tersangka EHS.

Pengembangan langsung dilakukan setelah menetapkan EHS sebagai tersangka yang menjadi pelaku utama dalam perkara tersebut.

Baca juga: 2 Pembuat KTP Palsu yang Jadi Langganan ABK Ditangkap, Polisi: Salah Satu Tersangka Residivis

"Ada satu oknum ASN yang kami amankan pada tadi malam," kata Devi, Kamis (30/12/2021) dikutip dari TribunLampung.co.id.

Devi menjelaskan E, warga sipil berperan menerima pesanan dari pelanggan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com