Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Semarang, Mendag Lutfi Targetkan 1 Juta Pedagang Pasar Rakyat Bakal Terdigitalisasi pada 2022

Kompas.com - 16/12/2021, 09:04 WIB
Riska Farasonalia,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Kementerian Perdagangan menargetkan 1 juta pedagang pasar rakyat bakal terdigitalisasi pada 2022 nanti.

Hal ini dakukan sebagai salah satu upaya pemerintah dalam menghapus kemiskinan di Indonesia.

Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi menyebut digitalisasi merupakan hal yang sangat penting.

Baca juga: PPKM Dinilai Berpotensi Genjot Transaksi Ekonomi Digital

Dalam dialog "Ekonomi Bangkit Tahun 2022) yang digelar Kadin Jawa Tengah di Balai Kota Semarang Rabu (15/12/2021), Lutfi menggunakan studi dari Asian Development Bank.

Berdasarkan studi itu, ketika krisis Covid-19, maka ada dua hal yang akan mengubah situasi, yakni memerangi pandeminya, dan kedua, digitalisasi.

Karena itu, Mendag Lutfi menuturkan pihaknya bakal menggerakkan sektor perdagangan melalui digitalisasi pasar rakyat yang menyasar satu juta pedagang.

"Kemendag tahun depan akan memasukkan paling tidak 1 juta pedagang pasar rakyat on board untuk digitalisasi. Karena ini bagian yang penting untuk menghapuskan kemiskinan dari bumi pertiwi. Jadi ini mesti dikerjakan bersama-sama," ungkapnya.

Lutfi menjelaskan pada 2030 mendatang, Indonesia diyakini akan masuk ke dalam peringkat 10 besar negara dengan ekonomi kuat di duina.

Salah satu acuannya adalah Gross Domestic Product atau PDB, yang menyentuh 1,1 triliun dollar AS, atau sekitar Rp 15 kuadriliun.

Baca juga: Rumah Perubahan, Alibaba, dan BNI Gelar Pelatihan Ekonomi Digital untuk Guru

Lutfi menyebut untuk ekonomi digital baru di angka Rp 632 triliun. Sembilan tahun lagi, ekonominya diprediksi tumbuh delapan kali lipat.

Mendag menerangkan, pada 2030 dirinya berkeyakinan GDP negara bisa menyentuh Rp 28-30 triliun, dengan ekonomi digital di angka Rp 4531 triliun..

Dia menjelaskan pangsa pasar terbesar adalah e-commerc, sebesar 34 persen atau setara dengan Rp 1.900 triliun.

Artinya, dalam pandangan Lutfi, beberapa tahun ke depan platform digital akan semakin merasuk ke seluruh lini masyarakat.

"Jadi kita menjual, membeli, mendekatkan pembeli dan penjual melalui platform digital. Tidak bisa dielakkan jadi kita mesti masuk sooner or later. Sekarang atau kapanpun akan masuk ke dalam hal tersebut," jelasnya.

Di lain pihak, Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan pihaknya mendukung upaya percepatan transformasi digital di Kota Semarang.

Baca juga: Ekonomi Digital Tiap Daerah Tidak Merata, Ini Sebabnya

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Korsleting Genset, Kapal Nelayan di Bangka Terbakar dan Karam, 5 ABK Lompat ke Laut

Regional
Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Kenal di Facebook, Bocah SMP Dibawa Kabur Seorang Pemuda, Berkali-kali Dilecehkan dan Diajak Ngamen

Regional
Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Gali Tanah untuk Bangun Rumah, Seorang Pekerja Temukan Mortir

Regional
Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Serunya Nonton Indonesia Vs Korsel di Pasar Pagi, Pedagang Fokus ke Jualan dan Sepak Bola

Regional
Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Kecewa Tuntutan Turunkan UKT Belum Terpenuhi, Mahasiswa Unsoed Lepas Jaket Almamater

Regional
Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Polda Aceh Tangkap 2 Pembawa Gading Gajah di Pidie

Regional
Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Ketahuan Curi Motor, Seorang Residivis Ditelanjangi dan Ditandu Warga Saat Sembunyi di Sungai

Regional
Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Pemburu Badak Jawa di TNUK, Jual Cula Seharga Rp 525 Juta

Regional
Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Aksi Bejat 3 Pria Paksa Siswi SMP Hubungan Badan dengan Pacar dan Ikut Perkosa Korban

Regional
Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Bunuh 6 Badak Jawa di TNUK, Polda Banten Tangkap 1 Pemburu, 5 Buron

Regional
10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

10 Kuliner Salatiga yang Legendaris, Ada Enting-enting Gepuk

Regional
Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Curi Sepeda Motor Petani, 2 Pria di Sumba Timur Ditangkap Polisi

Regional
Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Kapolda Riau: Tak Ada lagi yang Namanya Kampung Narkoba, Sikat Habis Itu

Regional
Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com