Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkaca dari Kasus Bocah Autis Tewas Dianiaya Orangtua, Ketahui Ciri-ciri Anak Autis dan Cara Mengasuhnya

Kompas.com - 29/11/2021, 10:44 WIB
Aji YK Putra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

 

PALEMBANG, KOMPAS.com - Pekan lalu ramai diperbincangkan mengenai pasangan suami istri di Sumatera Selatan, tega manganiaya anak mereka yang menderita autisme hingga tewas.

AP, bocah berumur 11 tahun itu dianiaya orangtuanya karena sering buang air besar sembarangan (BAB) yang akhirnya membuat kedua orangtuanya menjadi malu dan kesal.

Baca juga: Anak Autis Tewas Dianiaya Ayah dan Ibunya karena Korban Sering BAB Sembarangan

Psikolog Anrilia E M Ningdyah mengatakan, gejala gangguan mental termasuk autisme memang sering tak dipahami oleh orang awam termasuk orangtua penderita.

Baca juga: Sering Dengar Teriakan dan Tangisan di Rumah Terapi Autis, Warga Setempat Keberatan

Sebab, beberapa perilaku gangguan perkembangan seperti Autism Spectrum Disorder (autisme) dimaknai orangtua sebagai perilaku yang sulit diatur.

Seperti tidak mendengarkan perkataan orangtua, bertingkah semaunya, dan sulit untuk diajak berkomunikasi.

Beberapa orang, bahkan menganggap anak-anak yang menderita autis ini sebagai anak nakal dan sulit dididik.

“Padahal perilaku yang ditampilkan mereka tersebut merupakan bagian dari gejala gangguan yang dialaminya yang membutuhkan pengertian dari orang di sekitarnya,” kata Anrilia, melalui pesan singkat, Senin (29/11/2021).

Ciri-ciri anak autis

Ciri-ciri anak autis adalah kesulitan berkomunikasi. Mereka akan sulit berbicara, menulis, membaca, dan memahami bahasa isyarat.

Hal tersebut kemudian membuat mereka sulit untuk memulai percakapan dan memahami maksud dari suatu perkataan yang disampaikan orang lain.

Kemudian, gejala selanjutnya adalah gangguan dalam berhubungan sosial.

Di mana anak tersebut sering terlihat asyik dengan dunianya sendiri sehingga sulit berhubungan dengan orang sekitar.

Namun, terkadang anak dengan gangguan autisme ini juga terlihat kurang responsif atau sensitif terhadap perasaannya sendiri ataupun orang lain.

Selanjutnya gangguan prilaku, di mana anak tersebut akan mudah marah, menangis, tertawa tanpa alasan yang jelas.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Pesisir Selatan Sumbar Dilanda Banjir, 1 Jembatan Ambruk dan Ratusan Rumah Terendam

Regional
Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir

Regional
Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Cerita Ibu yang Anaknya Muntah-muntah Diduga Keracunan Bubur Pemberian DPPKB

Regional
'Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya'

"Pak Jokowi Tolong Hukum Oknum Polisi Pembunuh Suami Saya"

Regional
 Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Pencari Rongsok Tewas Tertimpa Tembok Rumah yang Terdampak Proyek Jalan Tol

Regional
Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Biaya Pengembangan Kampus Tembus Ratusan Juta, Mahasiswa Unnes Geruduk Rektorat

Regional
Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Hakim Bebaskan Tersangka Kasus Mafia Tanah yang Ditangkap di Bandara Pangkalpinang

Regional
Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Pilkada Semarang, PDI-P Buka Peluang Berkoalisi dengan Gerindra

Regional
Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Temukan Mayat Tanpa Identitas di Hutan Kateri Malaka

Regional
Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Puluhan Balita Diduga Keracunan Usai Konsumsi Bubur PMT, Dinas PPKB Majene Beri Penjelasan

Regional
Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Berdalih Berikan Edukasi, Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang Banten

Regional
20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

20 Babi di Lembata Mati Mendadak dalam 2 Pekan Diduga Akibat ASF

Regional
Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Pj Bupati Tangerang: Kolaborasi dan Sinergi Jadi Kunci Layanan Terbaik bagi Masyarakat

Regional
Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Satu Pasien di Pelosok Manggarai Timur NTT Meninggal saat Ditandu Lewati Jalan Tanah ke Puskesmas

Regional
Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Nekat Pulang dari RS demi Ikut UTBK di Unsoed, Nayla Kerjakan Soal dari Dalam Mobil

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com