KOMPAS.com- Warga Perumahan Gresik Kota Baru, Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Gresik memprotes keberadaan tempat terapi anak berkebutuhan khusus benama Autisme Terapi Amanah.
Pasalnya warga mengaku seringkali mendengar suara teriakan pengasuh maupun tangisan anak didik di tempat tersebut.
Warga diresahkan dengan metode yang digunakan di rumah terapi itu.
Baca juga: Pelaku Pelemparan Batu di Mal Pluit Village Diduga Autis
Ia dan warga lainnya kerap mendengar pengasuh berteriak, tak jarang disusul suara tangisan anak.
"Seperti suara teriakan dari pengasuh yang membuat warga bertanya apa (metode) cara mengajarnya seperti itu, belum lagi adanya suara tangisan dari anak didiknya," kata Suparti.
Hal itu memicu rasa kasihan warga.
"Sebenarnya warga di sini tidak mempermasalahkan anak didiknya, tapi metode yang dilakukan itu yang membuat warga tak tega, kasihan," tutur dia.
Meski telah ditanya oleh warga, kata Suparti, pengelola tak pernah memberitahukan metode mereka.
Baca juga: Warga Protes Keberadaan Rumah Terapi Autisme di Gresik, Ini Alasannya