Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Disertai Angin Kencang di Ciamis, 3 Rumah Rusak Tertimpa Pohon

Kompas.com - 17/11/2021, 17:40 WIB
Irwan Nugraha,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

CIAMIS, KOMPAS.com - Sejumlah pohon tumbang akibat hujan deras disertai angin kencang di wilayah Desa Sirnabaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis dalam beberapa hari terakhir.

Tercatat sebanyak tiga rumah warga rusak tertimpa pohon dan harus mengungsi ke lokasi aman.

Kapolsek Rajadesa AKP Iis Yeni Idaningsih mengatakan, sesuai data di lapangan terdapat pohon jenis albasia dan afrika dengan tinggi puluhan meter tumbang menimpa tiga rumah warga di Dusun Kubang, Desa Sirnabaya.

Baca juga: Hujan Disertai Angin Kencang di Lamongan, Satu Rumah Roboh dan Sejumlah Pohon Tumbang

Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang, Selasa (16/11/2021).

Polsek Rajadesa bersama petugas BPBD dan relawan pun bergerak cepat mendatangi lokasi.

Setibanya di lokasi, anggota Polsek Rajadesa mengecek situasi dan kondisi serta mencari keterangan dari para saksi.

Baca juga: Hutan Lindung di Riau Rusak, Pelaku Mafia Kayu Anak Jenderal Ditangkap

"Kejadian itu tidak ada korban jiwa, hanya kerugian materil akibat tiga rumah yang rusak," jelas Iis, Rabu (17/11/2021) sore.

Selain melakukan pendataan, lanjut Iis, anggotanya juga turut serta membantu petugas BPBD, relawan dan masyarakat mengevakuasi pohon yang menimpa rumah warga.

"Kerugian materil diperkirakan sekitar Rp 30 juta lebih," tambahnya.

Iis pun menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam yang  terjadi akibat cuaca ekstrem dalam beberapa hari terakhir ini.

Mengingat, saat ini telah memasuki musim penghujan dan disertai angin kencang.

Sementara itu, sampai sekarang pemilik rumah masih mengungsi dan sejumlah rumah yang rusak sedang dalam proses perbaikan.

"Kami minta masyarakat untuk tetap waspada, dan kepada warga yang di sekitarnya terdapat pohon yang rentan tumbang untuk segera menebang agar tidak menimpa bangunan rumah ketika hujan deras disertai angin kencang datang kembali," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Gunung Ruang Keluarkan Asap Setinggi 600 Meter

Regional
Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Kisah Relawan Tagana Sumbawa, 14 Tahun Berada di Garda Depan Bencana Tanpa Asuransi

Regional
14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

14 Mobil Damkar Berjibaku Bersihkan Bandara Sam Ratulangi dari Debu Gunung Ruang

Regional
TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

TKA di Kepri Wajib Bayar Restribusi 100 Dolar AS Tiap Bulan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com