Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya PPKM di Kebumen Turun Jadi Level 2

Kompas.com - 17/11/2021, 09:12 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kebumen, Jawa Tengah, akhirnya turun dari level 3 ke level 2.

"Kami beritahukan bahwa per tanggal 15 kemarin, Kebumen Alhamdulillah sudah masuk PPKM level 2," kata Bupati Kebumen Arif Sugiyanto saat menghadiri acara wayangan di Kecamatan Buluspesantren, Selasa (16/11/2021) malam.

Dengan penurunan level itu, kata Arif, kegiatan masyarakat dapat dilonggarkan seperti halnya pagelaran wayang kulit dan kesenian lain, sudah bisa kembali diadakan.

"Demikian juga pariwisata, acara pesta pernikahan sudah bisa kita buka. Namun masih tetap menjalankan aturan, yakni protokol kesehatan dan jangan membuat kepadatan yang terlalu menumpuk," imbau Arif.

Baca juga: Kebumen Nol Kasus Covid-19, Bupati: Jangan Sampai Lengah

Lebih lanjut Arif mengatakan, saat ini tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit.

Selain itu capaian vaksinasi Covid-19 telah mencapai 60 persen.

Meski demikian, Arif meminta masyarakat tidak boleh lengah.

Protokol kesehatan tidak boleh diabaikan dan masyarakat yang belum divaksin untuk disegerakan.

"Targetnya akhir bulan ini sudah 70 persen, dan pada akhir tahun kita targetkan atau kita harapkan bisa turun lagi PPKM level 1," ujar Arif.

Baca juga: PPKM Level 1 Berlaku di Kabupaten Semarang, Ini Penyesuaian Aturannya

Arif juga menyingung saat ini anak-anak di Kebumen sudah bisa kembali ke sekolah mengikuti pelajaran tatap muka.

"Keadaan ini sungguh menyenangkan, karena orangtua dan kita semua sudah lama rindu anaknya bisa kembali bersekolah. Alhamdulillah semua sekolah di Kebumen sudah dibuka," kata Arif.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Kala Prajurit Kopassus Dilantik Tanpa Didampingi Keluarga Usai Jalani Pendidikan di Nusakambangan

Regional
Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Usai Santap Makanan Pengajian, Puluhan Warga di Brebes Keracunan Massal

Regional
Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Berkunjung ke Aceh, Menpora Diminta Tambah Anggaran PON Rp 531 Miliar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Cerah Berawan

Regional
Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Tak seperti Pemilu, Peminat PPK dan PPS di Pilkada Menurun

Regional
Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Mengenal Megathrust dan Hubungannya dengan Potensi Gempa dan Tsunami di Indonesia

Regional
Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Usai Kecelakaan Maut Subang, Tim Gabungan Cek Kelayakan Bus Pariwisata di Banyumas

Regional
Soal 'Study Tour', Gibran: Jangan Dihilangkan

Soal "Study Tour", Gibran: Jangan Dihilangkan

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta, Gibran Bakal Salurankan Bantuan Meski Tak ber-KTP Solo

Regional
Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan  Bertemu Pj Gubernur Banten

Usai dari Lebak, 1.500 Warga Baduy Lanjutkan Perjalanan Bertemu Pj Gubernur Banten

Regional
Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Kasus Penyerangan di Montong Lombok Barat, 2 Orang Ditetapkan Tersangka

Regional
Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Siswi SMA Diperkosa Ayah Tiri dan Kakek, Pelaku Ancam Bunuh Ibu Korban

Regional
Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Isi Ratusan Liter BBM Subsidi di Kapal, 2 Warga Labuan Bajo Ditangkap

Regional
Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Sakit, 7 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Regional
Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Tabungan Rp 5 Juta Terbakar, Penjual Angkringan di Solo: Padahal buat Mengembangkan Usaha

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com