Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunjungi Lapas Anak Blitar, Wamen Hukum dan HAM: Lapasnya Sangat Bersih, Sangat Manusiawi

Kompas.com - 05/11/2021, 10:48 WIB
Asip Agus Hasani,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BLITAR, KOMPAS.com - Wakil Menteri Hukum dan HAM Eddy Hiariej mengaku terkesan dengan kebersihan Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Blitar.

Eddy menyampaikan pujian itu setelah mengunjungi satu-satunya lapas anak di Jawa Timur yang terletak di Jalan Bali, Kota Blitar, Kamis (4/11/2021).

"Saya tadi surprised mengunjungi lapas anak Blitar. Lapasnya sangat bersih, sangat manusiawi," ujar Eddy usai berziarah ke Makam Presiden Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kamis.

Eddy mengatakan, lapas anak merupakan tempat bagi anak-anak yang bermasalah dengan hukum. 

Bukan hanya masalah kebersihan, Eddy juga mengaku terkesan dengan adanya kamar khusus bagi penyandang disabilitas di Lapas Anak Blitar.

Baca juga: Ratusan Warga yang Terjaring Penyisiran Door to Door Ikuti Vaksinasi di Kota Blitar

Namun, Guru Besar Hukum Pidana Universitas Gadjah Mada itu menolak berkomentar giliran ditanya terkuaknya sejumlah kasus kekerasan yang terjadi di Lapas yang ada di Yogyakarta.

"Enggak. Saya tidak..." ujar Eddy sembari menuju ke mobilnya.

Dihuni 66 anak

Kepala LPKA Blitar Tatang Suherman mengatakan kedatangan Eddy dalam rangka kunjungan kerja untuk melakukan monitoring dan evaluasi ke sejumlah lapas.

Tatang membenarkan Eddy terkesan oleh apa yang dia saksikan di Lapas Anak Blitar dalam hal kebersihan, fasilitas, dan kamar khusus untuk penyandang disabilitas.

"Beliau tadi sampai minta difoto di kamar penghuni disabilitas," kata Tatang saat dikonfirmasi Kompas.com.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Tiba-tiba Berstatus WN Malaysia, Marliah Akhirnya Kembali Jadi WNI

Regional
Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Penyelundupan Miras di Atas Kapal Pelni KM Sinabung Digagalkan, 120 Liter Dimusnahkan

Regional
Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com