Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Harian Terus Turun, Kulon Progo Sempat Catat Nol Kasus Baru

Kompas.com - 12/10/2021, 12:55 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com - Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat nol kasus Covid-19 harian pada Senin (11/10/2021).

Pada hari itu, sembilan orang yang terjangkit virus corona selesai isolasi dan satu kasus dilaporkan meninggal dunia.

“Tanggal 11 Oktober 2021, tidak ada penambahan kasus baru di Kulon Progo, “ kata Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kulon Progo, TH Baning Rahayujati, melalui keterangan videonya, Selasa (12/10/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kulon Progo Terus Melandai, Beberapa Hari Nol Kematian Pasien

Sebelum terjadi nol kasus baru, penambahan orang terjangkit Covid-19 di Kulon Progo setiap harinya terus turun.

Baning mengungkap, puncak kasus terjadi pada Juli 2021 dengan 8.903 kasus baru. Setelah itu, total kasus baru turun tajam di bulan berikutnya.

Sebanyak 4.272 kasus baru terjadi selama Agustus 2021.

Sejumlah 737 kasus baru muncul di September 2021 dan memasuki pekan kedua Oktober baru terdata 59 kasus baru.

Penurunan dinilai bagian dari kerja keras. Salah satunya adalah upaya vaksinasi dosis pertama yang sudah menembus 77,3 persen dari 342.720 sasaran. Sedangkan dosis kedua menembus 52,1 persen sasaran.

Baca juga: Diduga Gelapkan 21 Ponsel Kreditan, Kurir di Kulon Progo Dilaporkan ke Polisi

Masih menurut Baning, masyarakat diharapkan waspada pada potensi peningkatan kasus di hari depan.

Sebagaimana diketahui bahwa penurunan kasus juga terjadi di berbagai daerah lain. Di tengah penurunan ini, mobilitas warga mulai tinggi.

Sementara, positivity rate turun hingga 2 persen. Gugus Tugas mencatat terdapat 2.847 kasus orang yang di-tracing pada Oktober 2021.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Danau Kelimutu Berubah Warna, Pengunjung Diimbau Waspada Gas Beracun

Danau Kelimutu Berubah Warna, Pengunjung Diimbau Waspada Gas Beracun

Regional
Pilkada Kota Semarang, Ita dan Ade Bhakti Penjajakan ke Gerindra

Pilkada Kota Semarang, Ita dan Ade Bhakti Penjajakan ke Gerindra

Regional
Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?

Update Daftar Cawali-Cawawali Solo dari PDI-P, Siapa Saja Mereka?

Regional
Pemprov Jateng Evaluasi Larangan Pungutan di Sekolah, Alasannya Banyak Orangtua Siswa Ingin Menyumbang

Pemprov Jateng Evaluasi Larangan Pungutan di Sekolah, Alasannya Banyak Orangtua Siswa Ingin Menyumbang

Regional
10 Ha Lahan Pemda Sumbar di Tanah Datar Jadi Titik Relokasi Korban Banjir

10 Ha Lahan Pemda Sumbar di Tanah Datar Jadi Titik Relokasi Korban Banjir

Regional
'Ngopi' Bareng, Ade Bhakti Bocorkan Obrolannya dengan Gibran

"Ngopi" Bareng, Ade Bhakti Bocorkan Obrolannya dengan Gibran

Regional
Polisi di Ambon Sita 540 Liter Miras Saat Razia di Kapal

Polisi di Ambon Sita 540 Liter Miras Saat Razia di Kapal

Regional
Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut pada Pilkada Banyumas

Gerindra Buka Peluang Koalisi Indonesia Maju Berlanjut pada Pilkada Banyumas

Regional
Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Cari Sampah, Pemulung Asal Semarang Temukan Mayat Bayi di Tong Sampah

Regional
AC Tak Berfungsi, Pesawat Garuda Angkut Jemaah Haji Makassar 'Delay' 6 Jam

AC Tak Berfungsi, Pesawat Garuda Angkut Jemaah Haji Makassar "Delay" 6 Jam

Regional
Pasangan Remaja di Simalungun 2 Kali Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Pasangan Remaja di Simalungun 2 Kali Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap

Regional
2 Orang Panwascam Pilkada Magelang Diambil Sumpah Terpisah, Ada Apa?

2 Orang Panwascam Pilkada Magelang Diambil Sumpah Terpisah, Ada Apa?

Regional
Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Siti Aisyah Pilih Undur Diri dari Unri karena Tak Sanggup Bayar UKT

Regional
Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Banjir Bandang di OKU, 5 Orang di Dalam Truk dan Mobil Hilang Terseret

Regional
Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Update Banjir di Landak Kalbar, Dampak, dan Status Tanggap Darurat Bencana

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com