Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur NTT: Silakan Demo dan Kritik Pemerintah, tetapi Tidak Boleh Caci Maki

Kompas.com - 06/10/2021, 08:05 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, meminta mahasiswa untuk menunjukan kualitas diri di lapangan. Mahasiswa juga harus mampu membangun perspektif yang luas.

Hal itu disampaikan Viktor saat beraudiensi dengan Pengurus Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara NTT di ruang kerja Gubernur, Selasa (5/10/2021).

Viktor pun mempersilakan para mahasiswa mengkritisi berbagai kebijakan pemerintah.

"Silahkan berdemo dan kritik pemerintah, tapi tidak boleh disertai caci maki," ujar Viktor dalam rilis resmi yang diterima Kompas.com, Rabu (6/10/2021).

Menurut Viktor, kepala daerah harus terbuka dengan berbagai perspektif berbeda. Kepala daerah, kata dia, tak boleh alergi dengan kritik apalagi demonstrasi.

"Demo adalah ekspresi untuk mengungkapkan pendapat, untuk melatih dan sarana mengembangkan diri para mahasiswa. Kalian harus bisa jadi gerakan intelektual muda untuk pembangunan. Mengkritisi pembangunan yang tidak jalan," kata Viktor.

Baca juga: Aparat Borgol Warga Terkait Pro Kontra Pembangunan Waduk Lambo, Ini Tanggapan Polda NTT

Selain itu, Viktor menginginkan para mahasiswa agar untuk berkontribusi nyata dalam mengoptimalkan sektor-sektor unggulan di NTT seperti pertanian, peternakan, perikanan, pariwisata, energi baru dan terbarukan.

Mahasiswa, kata Viktor, harus membangun diskusi dengan pimpinan perangkat daerah dan pengusaha untuk mencapai perspektif yang lebih luas.

Ia mengingatkan, pola pikir mahasiswa saat ini harus berbeda dengan generasi sebelumnya. Generasi muda harus membuat terobosan karena ilmu pengetahuan selalu berkembang seiring zaman.

"Kalian hidup dalam dunia dengan tingkat kecerdasan yang makin maju, artifisial intelegen yang makin banyak. Kalau kalian tidak tergerak untuk terlibat dan berpartisipasi aktif, orang lain dari luar akan masuk," jelasnya.

"Tidak perlu heran kalau kita hanya jadi penonton nantinya. Pemuda itu selalu tergerak dan bergerak di saat masyarakat hadapi masalah serius terutama pada sektor pertanian, peternakan, perikanan dan pariwisata," sambung Viktor.

Viktor meminta mahasiswa agar tidak harus bekerja sebagai pegawai kantoran.

"Kalau kamu semua hanya tertarik di kantor serta tidak tertantang dan tertarik dengan panas dan hujan, gelombang dan arus, maka NTT tidak akan maju. Secara intelektual, kamu punya tapi daya tahan tidak ada. Hal itu buat kalian tidak akan maju," kata Viktor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batubara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Mantan Wakil Gubernur Maluku Daftar Cagub di PDI-P

Regional
Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Pekanbaru Siap Gelar Rakerwil I Apeksi 2024, Pj Walkot Muflihun: Persiapan Sudah Tuntas

Regional
Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Demo di Banjarnegara Ricuh, Fasum Rusak, 2 Polisi Luka, Ini Pemicunya

Regional
Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Angka Stunting di Lamongan Turun Drastis, Bupati Yuhronur Efendi Paparkan Caranya

Regional
Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Kakek di Serang Banten Lecehkan Remaja Lalu Diunggah ke Medsos

Regional
Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Kunker ke NTB, Presiden Jokowi Akan Resmikan Jalan Inpres dan Bendungan Tiu Suntuk

Regional
Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Panen Padi Triwulan I-2024 di Lamongan Berhasil, Rata-rata 7,34 Ton Per Hektar

Regional
Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Gelar Halal Bihalal Bersama Jajarannya, Mas Dhito Sampaikan Ini ke Pegawai Pemkab Kediri

Regional
Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Anggota Keluarga Jayabaya Kembali Daftar Bacabup Lebak lewat PDI-P dan Demokrat

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com