Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua dari 4 Kakak Beradik Korban Longsor di Luwu Ditemukan

Kompas.com - 04/10/2021, 19:22 WIB
Amran Amir,
Khairina

Tim Redaksi

LUWU, KOMPAS.com – Sebanyak 4 orang jadi korban longsor yang terjadi di Desa Ilan Batu, Kecamatan Walenrang Barat, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, setelah daerah tersebut diguyur hujan deras, Minggu (3/10/2021) sore.

Dantim Badan SAR Nasional (Basarnas) Primus mengatakan, dari 4 korban yang tertimbun longsor, 2 telah ditemukan.

“Ada 2 korban sudah ditemukan yakni Sofyan dan Imam. Sofyan ditemukan sekitar pukul 10.00 Wita dalam kondisi tertimbun dan meninggal dunia, sementara Imam ditemukan pukul 15.00 Wita dan meninggal dunia,” kata Primus, saat dikonfirmasi di lokasi, Senin (4/10/2021).

Baca juga: Banjir dan Longsor Landa Luwu, 27 Jiwa Diungsikan

Menurut Primus, dalam melakukan evakuasi korban yang dibantu TNI, Polri, dan gabungan relawan terkendala dengan medan yang licin, selain itu perlengkapan di lokasi masih minim.

“Alat yang dipakai juga macet-macet, kemudian pompa air cuma satu yang beroperasi dan beberapa tim bisa menangani hal tersebut sehingga korban bisa ditemukan,” ucap Primus.

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, keempat korban adalah anak Kepala Desa Ilan Batu, Abdul Salam, masing-masing Sofyan, Ammang, Imam, dan Furqan.

Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak mengatakan, dirinya telah melepas jenazah korban yang pertama ditemukan.

"Longsor ini mengakibatkan 1 rumah tertimbun material longsor yaitu rumah kepala desa. Diperkirakan ada 4 orang anak yang hilang dan tetap kita berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan pencarian terhadap korban lainnya," ujar Syukur Bijak.

Baca juga: 12.000 Jiwa Terisolasi akibat Banjir dan Tanah Longsor di Luwu

Syukur juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh relawan, Basarnas, BPBD, TNI/polri serta masyarakat yang telah terlibat langsung dalam pencarian korban.

Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat yang berada di bantaran sungai agar tetap waspada dan berhati-hati terjadinya banjir atau longsor susulan.

Untuk sampai ke lokasi longsor, memerlukan perjalanan sepanjang 10 kilometer dan sepanjang jalan terdapat banyak titik longsor yang menutupi bahu jalan.

Sehingga, akses kendaraan roda 4 tidak dapat lewat dan sejumlah relawan terpaksa berjalan kaki sekitar 5 kilometer.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

BPBD Minta Warga Lebak Waspadai Hujan Lebat di Malam Hari

Regional
Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Napak Tilas 2 Abad Traktat London, BI Pamerkan Uang Kuno

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com