Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Guru Sering Tak Pakai Masker, Seluruh Orang SD Ini Di-Swab Mendadak

Kompas.com - 27/09/2021, 20:34 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Ratusan siswa dan guru salah satu sekolah dasar (SD) di Kecamatan Laweyan, Solo, Jawa Tengah mendadak diperiksa dengan rapid test antigen, Senin (27/9/2021).

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, pemeriksaan kepada para guru dan siswa tersebut dilakukan menindaklanjuti laporan orangtua siswa.

"Ada orangtua murid yang mengeluh ada guru yang tidak memakai masker. Seharusnya gurunya memberikan contoh. Malah tidak pakai masker," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Senin.

Baca juga: Jawab Sindiran Kaesang soal Gaji, Gibran Sebut Hidup Tak Selamanya Cari Uang

Gibran mengaku, orangtua siswa itu melaporkan mengenai ada guru di sekolah yang tidak memakai masker melalui akun Instagram pribadinya.

"Kemarin laporannya pas ngambil rapor. Tapi ditulis dipesan singkatnya bahwa memang sebelum-sebelumnya kalau mengajar memang tidak pakai masker. Ada orangtua yang mengeluh, ya sudah kita swab sekalian. Harapannya jangan sampai ada klaster," ungkap dia.

Menurut Gibran, ada 154 siswa dan 17 guru yang diperiksa. Hasilnya, semua dinyatakan negatif.

Gibran menegaskan, pemeriksaan Covid-19 yang dilakukan di sekolah tersebut sekaligus menjadi peringatan bagi semua sekolah lain di Solo yang tidak menerapkan prokes ketat.

"Buat peringatan sekolah yang lain. Intinya guru dan semua staf di sekolah harus memberikan contoh pada murid-muridnya. Jangan malah tidak pakai masker, tidak jaga jarak. Kan murid-murid menirukan gurunya," terang Gibran.

Baca juga: Cegah Klaster PTM, Gibran Perintahkan Dinkes Lakukan Swab Antigen Acak ke Sekolah

Gibran berharap tidak ada lagi guru di sekolah yang tidak memakai masker. Semua harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

Pihaknya bahkan tidak akan segan memberikan sanksi secara tegas apabila masih ditemukan ada guru di sekolah yang tidak memakai masker.

"Harapannya ini yang terakhirlah. Jangan terjadi lagi. Nanti sanksinya lebih berat kan membahayakan orang lain," tutur Gibran.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Regional
Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Regional
Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Regional
Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Regional
Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com