Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Pembunuhan Sadis Perempuan Terbungkus Selimut, Pelaku Kesal Saat Akan Berhubungan Badan Malah Lemah Syahwat

Kompas.com - 28/08/2021, 07:00 WIB
Agie Permadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polisi akhirnya berhasil mengungkap pembunuh perempuan yang jenazahnya terbungkus selimut dan ditemukan di Sungai Cidurian, Kota Bandung.

Tersangka diketahui berinisial IR (22), seorang penjual kucing, warga Rancasawo, Kelurahan Margasari, Kecamatan Buah Batu, Kota Bandung.

Polisi menghadirkan pelaku saat ekspose ungkap kasus. Kepada awak media, IR mengaku membabi buta saat menusuk korban.

Sehingga, pembunuhan tersebut tergolong pembunuhan sadis karena ditemukan puluhan luka tusuk di tubuh korban.

"Aku asal-asalan soalnya lampu gelap," ucap pelaku di Mapolrestabes Bandung, Jumat (27/8/2021).

Baca juga: Pembunuhan Sadis Perempuan Terbungkus Selimut di Bandung, Pelaku Mengaku Kesal Digigit Usai Tak Jadi Bersetubuh

Kesal lemah syahwat, korban jadi pelampiasan

Ia mengatakan, berkenalan dengan korban melalui aplikasi pesan singkat. Korban kemudian diajak ke rumah pelaku dengan membayarnya Rp 500.000.

Pembunuhan pun dilakukan lantaran korban merasa frustasi saat hendak melakukan persetubuhan.

"Hawa nafsu syahwat lemah. Gak jadi ML-nya, jadi enggak bayar. Dia gigit saya karena kesal waktu saya mau bayar ke ATM dulu. Saya habisi di tempat tidur," tutur pelaku.

Baca juga: Mayat Wanita Terbungkus Selimut di Bandung Dipastikan Korban Pembunuhan, Polisi Temukan Luka Tusukan

Jasad korban dibuang ke sungai Cidurian Kota Bandung

Usai korban tewas, pelaku kemudian membuangnya ke sungai dengan menggunakan gerobak.

"Pakai gerobak yang nemu dijalan," kata pria yang berprofesi jual beli kucing itu.

Setelah itu, pelaku kemudian melarikan diri ke Ciamis untuk meminta doa kepada neneknya. IR hanya bis pasrah jika suatu hari tertangkap dan mendekam di balik jeruji besi.

"Cukup aja saya pasrah," katanya.

Baca juga: Jenazah Perempuan Tertutup Selimut Bunga Ditemukan di Kota Bandung

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com