Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Partai Demokrat Ajukan Yunus Wonda Jadi Calon Wakil Gubernur Papua

Kompas.com - 14/07/2021, 21:27 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Proses pengisian kekosongan jabatan Wakil Gubernur Papua mulai menemui titik terang setelah sejumlah partai mengajukan calon.

Terkini, DPD Partai Demokrat Papua telah menyebut satu nama yang diajukan sebagai calon Wakil Gubernur Papua.

"Dari enam (calon), beliau (Ketua DPD Demokrat Papua, Lukas Enembe) memutuskan nomor dua, bapak Yunus Wonda ditunjuk untuk mewakili partai dalam pencalonan wakil gubernur," ujar Plt Sekretaris Umum DPD Partai Demikrat Demokrat Papua Boy Markus Dawir saat dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (14/7/2021).

Menurut dia, sebelum Lukas Enembe memilih Yunus Wonda, ada lima nama lain yang ikut diajukan.

Mereka adalah, Ricky Ham Pagawak (Bupati Mamberamo Tengah), Yunus Wonda, Tonny Tesar (Bupati Yapen), Usman G. Wanimbo (Bupati Tolikara), Yermias Bisay (Bupati Waropen), dan Natalis Tabuni (Bupati Intan Jaya).

Baca juga: Gubernur Papua Minta Masyarakat Tak Terprovokasi soal Dinamika Penentuan Wagub

Yunus Wonda saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua DPR Papua.

Proses penunjukan Yunus Wonda, terang Boy, dilakukan dalam sebuah rapat pleno partai yang dilakukan pada Selasa (13/7/2021) malam.

"Ini perintah dari Ketua DPD dan selanjutnya semua kader wajib mengamankan," kata dia.

Namun, ia juga menegaskan Yunus tak otomatis menjadi wakil gubernur karena partai pendukung lain juga mengajukan calon.

"Setelah itu kita ajukan ke koalisi partai untuk sama-sama menunggu dengan partai pengusung lain yang memasukkan nama dan kemudian diajukan ke bapak gubernur dan akan dipilih dua, sesuai ketentuan undang-undang," kata Boy.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

2 Kali Jadi Wakil, Ita Daftar Bakal Calon Wali Kota Semarang lewat PDI-P

Regional
Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Seorang Calon Jemaah Haji Mataram Batal Berangkat karena Hamil 2 Bulan

Regional
Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com