JAYAPURA, KOMPAS.com - Gubernur Papua Lukas Enembe meminta masyarakat tidak terprovokasi dengan berita-berita yang berkembang di media sosial terkait pengisian jabatan wakil gubernur (wagub) yang kosong.
Juru Bicara Gubernur Papua, Muhammad Rifai Darus mengatakan, pihaknya juga meminta masyarakat untuk tetap tenang dalam mengikuti dinamika konsolidasi rapat koalisi terkait pengisian jabatan wagub.
"Gubernur Papua Lukas Enembe berharap masyarakat memberikan kesempatan kepada koalisi untuk melakukan langkah-langkah sesuai peraturan yang berlaku, agar tidak salah pada hasil akhir," kata Rifai seperti dikutip dari Antara, Selasa (13/7/2021).
Menurur Rifai, Lukas Enembe juga menyampaikan terima kasih kepada koalisi yang dalam rapat belum lama ini menyatakan sikap tetap kompak dan solid mengawal kepemimpinannya sampai 2023.
"Gubernur Papua Lukas Enembe meminta kepada koalisi untuk selanjutnya melaksanakan rapat bersama dengan sembilan partai koalisi, guna membicarakan nama-nama sesuai peraturan yang berlaku," ujar Rifai.
Baca juga: 3.333 Orang di Papua Barat Sedang Berjuang Melawan Covid-19
Sementara itu, Lukas Enembe juga menyampaikan duka yang mendalam terhadap masyarakat Papua yang meninggal karena Covid-19.
"Oleh karena itu, Gubernur Lukas Enembe meminta masyarakat untuk menjaga protokol kesehatan lebih ketat lagi, guna mencegah penyebaran Covid-19," kata Rifai.
Selain itu, Lukas Enembe juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Papua yang telah mendoakan dirinya hingga dapat kembali ke Bumi Cenderawasih.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.