Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

“Untuk Mencegah Penularan Covid-19, Kami Terpaksa Membungkus Jenazah dengan Terpal"

Kompas.com - 26/06/2021, 13:48 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Dua orang berbaju hazardous materials (hazmat) dan berhelm tampak menggotong tubuh yang dibungkus terpal biru.

Selain dua orang berhazmat, terlihat seorang wanita yang berada di antara mereka.

Dia turut membantu menggotong sosok di dalam terpal tersebut.

Perempuan itu hanya mengenakan masker, tanpa pakaian hazmat.

Di dalam terpal itu terdapat jenazah LL (63), warga Desa Kanganara, Kecamatan Detukeli, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).

LL merupakan pasien Covid-19 di Puskesmas Watunggere yang meninggal pada Kamis (24/6/2021).

Baca juga: Puskesmas Tak Punya Kantung Jenazah, Mayat Pasien Covid-19 di NTT Dibungkus Terpal

Terekam dalam video

Kejadian tersebut sempat terekam dalam video yang kemudian beredar luas di masyarakat.

Kepala Desa Kanganara Emanuel Dame membenarkan tentang peristiwa itu. Dia menerangkan, sosok yang dibungkus terpal merupakan warganya.

Saat itu, jenazah LL hendak dikebumikan oleh petugas.

Emanuel menuturkan, jasad LL terpaksa dibungkus terpal karena tidak adanya persediaan kantong jenazah khusus pasien Covid-19 di Puskesmas Watunggere.

Dia mengaku telah menghubungi Puskesmas dan Satgas Covid-19 di kecamatan untuk meminjam alat pelindung diri (APD) agar proses penguburan jenazah pasien Covid-19 itu tidak terkendala.

Namun, ternyata, APD di desa tetangga juga kosong.

“Sebagai kepala desa, kami sudah berupaya melakukan antisipasi dengan meminjam APD di desa tetangga, tetapi APD di desa tetangga pun kosong. Untuk mencegah penularan Covid-19, kami terpaksa membungkus jenazah dengan terpal," ujar Emanuel, Jumat (25/6/2021) malam.

Oleh karena itu, dia meminta bantuan Satgas Covid-19 di Kabupaten Ende agar bisa memberikan bantuan APD bagi desanya.

Baca juga: Viral, Video Mayat Pasien Covid-19 Dibungkus Terpal, Jubir Pemprov NTT: Bupati dan DPRD Ende Harus Beri Perhatian

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Cabuli Anak Tiri Saat Istri Tak di Rumah, Pria di Agam Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com