KOMPAS.com - Bupati Solok Epyardi Asda tak bisa memendam amarahnya saat tahu Puskesmas Tanjung Bingkung, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, menolak merawat korban kecelakaan karena sudah tak lagi jam kerja.
Video kemarahan Epyardi viral di media sosial dan grup WhatsApp.
Baca juga: Bupati Solok Ngamuk Tahu UGD Puskesmas Tolak Korban Kecelakaan karena Tutup Pukul 05.00 Sore
Awalnya Epyardi mendapat informasi bahwa UGD Puskesmas Tanjung Bingkung menolak memberikan pelayanan kepada warga yang mengalami kecelakaan, Jumat (11/6/2021).
Baca juga: Detik-detik Anggota TNI dan Istrinya Ditembak OTK Saat Berada di Mobil, Korban Sempat Dipepet
Kemudian pada Sabtu (12/6/2021), Epyardi melakukan sidak ke puskesmas tersebut.
Baca juga: Detik-detik Kakak Temukan Adiknya yang Hamil 7 Bulan Tewas Terkubur di Septic Tank Depan Rumah
Epy melihat pukul 17.00 WIB UGD puskesmas telah tutup. Di sana Epy tak bisa menahan amarahnya.
Kepala Puskesmas Tanjung Bingkung, Yuliarni menjelaskan bahwa hal itu sudah sesuai dengan kesepakatan sejumlah staf puskesmas bahwa hanya bekerja sesuai dengan jam kerja.
Kondisi itu membuat Epyardi naik pitam dan meminta surat kesepakatan tersebut.