Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kades di Tangerang Sering Pesta Sabu Bareng Warga, Sampai Sewa Rumah Khusus untuk "Nyabu"

Kompas.com - 01/04/2021, 20:15 WIB
Acep Nazmudin,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Oknum kepala desa di Kabupaten Tangerang, Banten ditangkap saat sedang pesta sabu bersama sejumlah warga di Kecamatan Balaraja, Jumat (19/3/2021) siang.

NA (49) yang merupakan Kepala Desa Sentul, Balaraja, ditangkap saat tengah pesta sabu bareng lima orang lainnya warga Balaraja yakni JS (43), MH (31), KA (31), AND (37) dan SA (42).

Kapolresta Tangerang Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro mengatakan, mereka menggelar pesta sabu di sebuah rumah yang disewa khusus oleh kades NA.

Baca juga: Kades Korupsi Dana Covid-19 untuk Judi dan Bayar DP Mobil Selingkuhan

Dalam setahun berkali-kali nyabu, sampai sewa rumah khusus

Dari hasil pemeriksaan, mereka telah berkali-kali pesta sabu dalam satu tahun terakhir di rumah tersebut.

"Tersangka NA kami tangkap bersama 5 temannya saat pesta narkoba jenis sabu," kata Wahyu melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (1/4/2021).

Kata Wahyu, dalam penggerebekan tersebut itu ditemukan satu paket alat hisap sabu berupa bong yang terbuat dari botol air mineral.

Polisi juga mengamankan 1 buah pipa kaca yang berisikan narkotika jenis sabu.

"Juga diamankan sebuah pipa kaca yang berisikan narkotika jenis sabu sisa pakai dengan berat brutto 1,05 gram," kata Wahyu.

Baca juga: Kantornya Dilempari Kotoran Hewan, Kades Balibo: Kalau Tidak Suka Saya, Bukan Begini Caranya

Kades dan 5 warganya terancam penjara maksimal 20 tahun

Karena perbuatannya itu, kades bersama lima tersangka lainnya, dijerat pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (1) juncto Pasal 132 ayat (1) Undang-undang Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.

"Atas perbuatannya, para tersangka terancam hukum penjara minimal 5 tahun dan maksimal 20 tahun penjara," kata Wahyu.

Wahyu mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan pengusutan terhadap kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com