Tinjau Vaksinasi Disabilitas dan Rohaniawan, Wali Kota Bobby: Tokoh Agama Harus Dilindungi

MEDAN, KOMPAS.com - Vaksinasi Covid-19 kepada 500-an penyandang disabilitas dan rohaniawan di GBI Rumah Persembahan di Jalan Jamin Ginting, Kecamatan Medantuntungan ditinjau langsung Wali Kota Medan Bobby Nasution.

Tiba di lokasi, Bobby menyapa dan berbincang dengan para tenaga kesehatan dan warga yang akan divaksinasi. Setelah itu, dia menyerahkan bingkisan berisi sembako kepada penyandang disabilitas.

Kepada wartawan, Bobby mengatakan, tokoh agama masuk dalam rencana vaksinasi karena sampai saat ini masih terus menyiarkan ajaran agamanya ke masyarakat.

Mereka harus dilindungi agar terhindar dari Covid-19, begitu juga dengan penyandang disabilitas yang sampai saat ini masih beraktivitas.

Baca juga: Kembalikan Nilai Sejarah Kesawan, Bobby Nasution Mulai dari Supermarket Pertama di Medan

"Kita vaksin semuanya, ada 500-an orang disabilitas dan rohaniawan. Saat ini sedang dilakukan vaksinasi dosis kedua di beberapa titik di Kota Medan seperti di Pasar Petisah, Medan Mal, Lapangan Benteng. Rencanannya besok, akan dilakukan vaksinasi dosis kedua untuk ASN Pemkot Medan," kata Bobby, Kamis (18/3/2021) petang.

Targetnya, 70 persen masyarakat Kota Medan divaksin. Saat ini, pihaknya menunggu vaksin tahap selanjutnya segera turun dari pusat.

Sedangkan untuk ketersediaan stok, Bobby menyebut, stok vaksin yang ada sebanyak 96.000 dosis dan 78.000 dosis sudah digunakan. 

"Stok aman karena untuk dosis kedua nanti sudah saya sampaikan kepada Kadis Kesehatan agar segera mendata dan menyurati bahwa stok sudah mulai menipis," ucapnya.

Baca juga: Rencana Lanjutan Wali Kota Medan Bobby Nasution untuk Mengatasi Banjir

Bobby mengaku sudah memintakan kepala dinas kesehatan untuk memberitahukan jika stok sudah menipis dan melakukan pendataan siapa saja yang harus divaksin serta menjalani vaksinasi dosis kedua.

Kepada para penerima vaksin, Bobby berpesan agar terus memiliki imun yang kuat sehingga bisa lebih percaya diri menjalani aktivitas masing-masing.