Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Whisnu Sakti Buana Fokus Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Surabaya

Kompas.com - 11/02/2021, 17:59 WIB
Achmad Faizal,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Whisnu Sakti Buana mengungkap program prioritas yang akan dilakukannya selama menjadi wali kota Surabaya definitif selama 6 hari ke depan.

Program prioritas dimaksud adalah penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19.

"Kami akan fokus penanganan Covid-19. Berupaya Merubah zona wilayah Surabaya yang saat ini oranye menjadi zona hijau," kata Whisnu, usai pelantikannya menjadi wali kota Surabaya definitif, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Kamis (11/2/2021).

Bentuk kegiatan dalam program fokus tersebut antara lain, lebih aktif melakukan tracing, testing dan treatmen.

Baca juga: Gantikan Risma, Whisnu Sakti Buana Dilantik Jadi Wali Kota Surabaya Definitif

 

"Refocusing anggaran dari beberapa proyek masih dilakukan untuk penanganan Covid-19 di Surabaya," ujar dia.

Terkait pemulihan ekonomi, Pemkot Surabaya kata mantan wakil wali kota Surabaya itu akan memanfaatkan momentum Pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro untuk menggairahkan perekonomian di tingkat UKM, di kampung-kampung yang sempat terpuruk akibat pandemi.

"Anggaran PPKM skala mikro justru akan kami manfaatkan untuk membangkitkan perekonomian di level bawah. Dapur-dapur umum di tingkat kampung akan memanfaatkan produk-produk UKM," terang dia.

Baca juga: Khofifah Tunjuk Whisnu Sakti Buana Jadi Plt Wali Kota Surabaya

Whisnu dilantik menjadi wali kota Surabaya definitif menggantikan Tri Rismaharini yang diangkat Presiden menjadi Menteri Sosial.

Whisnu akan menjabat wali kota Surabaya hingga masa jabatan Risma habis yakni 16 Februari 2021.

Whisnu sebelumnya menjabat Plt wali kota Surabaya sejak 23 Desember 2020. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com