KOMPAS.com- Dianggap tak menegakkan protokol kesehatan, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya.
Pencopotan tersebut tertuang dalam surat telegram Kapolri tertanggal 16 November 2020.
Meski demikian, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menilai Rudy telah melaksanakan tugasnya dengan baik.
Bahkan selama pandemi, Ridwan Kamil menilai, Rudy berperan besar dalam penanganan Covid-19.
Emil, sapaannya, menilai kepolisian akan sulit menegakkan protokol kesehatan jika berhadapan dengan massa.
Dikhawatirkan jika polisi menegakkan aturan secara tegas maka akan timbul bentrokan.
"Karena ketegasan bertemu dengan massa yang banyak, itu sering kali terjadi bentrokan seperti halnya demo ya waktu kemarin yang berakhir dengan destruktif juga," kata Emil, usai acara West Java Investment Summit di Hotel Savoy Homan, kota Bandung, Selasa (17/11/2020).
Menurutnya, polisi mencoba menggunakan pendekatan humanis agar tidak terjadi bentrokan.
"Jadi mungkin ada pertimbangan humanis yang dilakukan oleh kepolisian Jawa Barat dalam mengambil penanganan itu," kata dia.
Baca juga: Ridwan Kamil Puji Kinerja Kapolda Jabar yang Dicopot karena Tak Tegakkan Protokol Kesehatan