Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ridwan Kamil Puji Kinerja Kapolda Jabar yang Dicopot karena Tak Tegakkan Protokol Kesehatan

Kompas.com - 17/11/2020, 11:11 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberi tanggapan soal pencopotan Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi.

Menurutnya, Rudy merupakan sosok yang punya dedikasi tinggi dalam menjalankan tugas. Khususnya selama Jabar berjuang melawan pandemi.

"Saya mengucapkan terima kasih karena selama proses mengendalikan Covid dari Maret sampai hari ini. Bagi saya pribadi kinerjanya eksepsional lah, luar biasa ya," kata Emil, sapaan akrabnya usai acara West Java Investment Summit di Hotel Savoy Homan, kota Bandung, Selasa (17/11/2020).

Baca juga: Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jabar Dicopot karena Tak Tegakkan Protokol Kesehatan

Ia pun mengapresiasi solidaritas Rudy yang mau menjadi relawan vaksin Covid-19 tanpa perlu diminta.

"Dengan semangat solidaritas pun beliau menjadi relawan Covid tanpa diminta, kan tadinya hanya saya saja. Saya menyaksikan sendiri dedikasi dari sisi waktu, mengendalikan demo juga pada saat situasi situasi sulit. Jadi saya kira orang dengan sosok Pak Rudy saya apresiasi luar biasa," ungkap Emil.

Baca juga: Ridwan Kamil soal Kerumunan Rizieq Shihab: Tegas di Lapangan bagi Aparat Itu Tidak Sederhana, Bisa Berujung Bentrok

Emil pun memaklumi soal pergeseran posisi di institusi Polri yang sudah menjadi sebuah keniscayaan.

"Saya memahami ada pergeseran di institusi. Saya kira itu diperlukan ya, karena dinamika tidak bisa dihindari," kata dia.

Baca juga: Kapolda Jabar Dicopot, Dinilai Gagal Tegakkan Prokes, Ridwan Kamil: Polisi Punya Pertimbangan Humanis

Diberitakan sebelumnya, Kapolda Metro Jaya Irjen Nana Sudjana dan Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya karena dinilai lalai dalam menegakkan protokol kesehatan.

“Ada dua kapolda yang tidak melaksanakan perintah dalam menegakkan protokol kesehatan, maka diberikan sanksi berupa pencopotan yaitu Kapolda Metro Jaya, kemudian Kapolda Jawa Barat,” ucap Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono di Gedung Bareskrim, Jakarta Selatan, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Ini Ancaman Pidana bagi Pelanggar Protokol Kesehatan Covid-19

Pencopotan itu tertuang dalam surat telegram Kapolri tertanggal 16 November 2020. Dalam telegram itu, Nana akan menduduki jabatan baru, yaitu Koorsahli Kapolri. Jabatan Nana selaku Kapolda Metro Jaya akan diemban oleh Kapolda Jawa Timur Irjen Muhammad Fadil Imran.

Sementara itu, Rudy dimutasi menjadi Widyaiswara Tingkat I Sespim Lemdiklat Polri. Posisi Kapolda Jabar akan diisi oleh Irjen Ahmad Dofiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com