Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Kapal di Langkat, 1 Orang Tewas dan 1 Hilang Tenggelam

Kompas.com - 06/11/2020, 08:26 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

MEDAN, KOMPAS.com - Sebuah kapal pencari ikan karam setelah bertabrakan dengan kapal nelayan pukat teri pada Rabu (4/11/2020), sekitar pukul 22.00 WIB.

Lokasi kecelakaan di dekat bibir pantai Desa Bubun, Kecamatan Tanjungpura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Menurut informasi yang diterima petugas Kantor SAR Medan pada Kamis (5/11/2020), kapal pukat teri merupakan milik warga Belawan, Kota Medan.

Baca juga: Ini Nilai Upah untuk Perwira Polisi yang Jadi Kurir Sabu di Pekanbaru

Sedangkan kapal nelayan jaring ikan gembung milik warga Desa Bubun.

Saat kejadian, awak kapal nelayan jaring ikan gembung berjumlah 4 orang.

Setelah kejadian, 2 ABK selamat, sementara 1 orang ditemukan meninggal dunia dan 1 orang lagi masih dalam pencarian.

Kepala Kantor SAR Medan Toto Mulyono dalam keterangan tertulisnya mengatakan, sampai saat ini belum diketahui pasti penyebab tabrakan kapal.

Baca juga: 357 Napi di Lapas Pekanbaru Positif Terjangkit Virus Corona

Menurut dia, kapal nelayan jaring ikan gembung berjenis perahu sampan berbahan kayu dengan panjang 6 meter.

Pihaknya mendapat informasi dari Camat Tanjungpura dan langsung menerjunkan 8 personel dengan membawa peralatan selam dan penyelamat.

"Semoga cuaca di lokasi bersahabat sehingga tim di lapangan bisa bekerja maksimal. Hingga saat ini kita masih melakukan pencarian seorang ABK kapal nelayan jaring ikan gembung yang hilang," kata Toto saat dikonfirmasi, Jumat (6/11/2020).

Berdasarkan data, diketahui korban yang selamat adalah Aspan Om (45) dan Dulah (30).

Sementara korban meninggal dunia adalah Aspan (40).

Kemudian, ABK yang masih dalam pencarian bernama Johan (25). Semuanya adalah warga Desa Bubun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com