Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Zona Merah Covid-19 di Jabar Tinggal 2 Daerah

Kompas.com - 19/10/2020, 22:11 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut hanya ada dua daerah di Jabar yang masuk kategori zona merah Covid-19.

Berdasarkan hasil pemetaan terbaru, zona merah berada di Kabupaten Bekasi dan Kota Cirebon.

"Pertama soal epidemiologi. Alhamdulillah zona merah sekarang hanya dua, sebelumnya sempat empat, tujuh, tiga daerah. Sekarang dua di minggu ini, laporannya yaitu Kabupaten Bekasi dan Kota Cirebon," ucap Emil, sapaan akrabnya dalam konferensi di Markas Kodam Siliwangi, Kota Bandung, Senin (19/10/2020).

Baca juga: Ridwan Kamil Prioritaskan Warga di Zona Merah di Jabar Divaksin Covid-19

Emil menuturkan, mulai pekan ini pihaknya akan memulai tradisi baru dalam rapat forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda).

Nantinya, akan ada dua tema besar yang dibahas, yakni masalah epidemologi dan pemulihan ekonomi.

"Saya update hari ini kita memulai tradisi baru. Dua minggu kita akan gantian, hari ini membahas epidemologi seperempat urusan dan tiga perempatnya ekonomi. Kemudian minggu depan itu tiga perempatnya epidemiologi seperempatnya ekonomi," paparnya.

Kemudian, Emil merencanakan memulai simulasi persiapan gelombang pertama penyuntikan vaksin di Depok pada Kamis, 23 Oktober mendatang.

"Arahannya memang ke daerah yang epidemologinya tinggi, yaitu Jabodetabek sehingga Jawa Barat mengajukan kurang lebih tiga juta vaksin untuk daerah Bodebek dan akan kita simulasikan kesiapannya karena Bodebek ini hanya memiliki 1.000 tenaga penyuntikan vaksin yang sudah dilatih sehingga kita akan simulasikan apakah 1.000 tenaga ini memadai atau masih harus ditambah," paparnya.

Baca juga: Ridwan Kamil Mengaku Dapat Perintah untuk Sosialisasikan Omnibus Law

Lalu pada Senin pagi, ia sudah melatih 3.000 relawan Covid-19 di Bandung Raya. Mereka akan bertugas sebagai relawan pelacakan untuk mengejar standar WHO, yakni 30 berbanding 1.

"Kemudian juga tadi pagi kita melakukan pelatihan relawan covid sebanyak 3.000 orang di Bandung Raya untuk penguatan adaptasi kebiasaan baru dan juga kapan penambahan relawan untuk tracing kita tahu menuju standar WHO yang mendekati 30 berbanding 1. Saat ini masih terkendala, kita hanya di 1 berbanding 6. Kalau di Jakarta 1 berbanding 8, itu juga akan kita penuhi," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com