Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Anggota TGPF dan Seorang Prajurit TNI Ditembak KKB

Kompas.com - 09/10/2020, 16:52 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Rombongan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) penembakan Pendeta Yeremias Zanambani di Kabupaten Intan Jaya, Papua, dihadang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Jumat (9/10/2020).

Dosen Universitas Gajah Mada Bambang Purwoko yang merupakan anggota TGPF tertembak di bagian pergelangan kaki kiri dan pergelangan tangan kiri.

Baca juga: Bambang Purwoko, Anggota TGPF Pendeta Yeremia dan 1 Prajurit TNI Terluka Ditembak KKB

Penghadangan rombongan TGPF terjadi di Kampung Mamba Bawah, Distrik Hitadipa.

Ketika itu, rombongan dalam perjalanan ke Sugapa, Ibu Kota Kabupaten Intan Jaya usai melakukan olah TKP penembakan Pendeta Yeremias Zanambani.

"Penghadangan rombongan TGPF oleh KKB terjadi pada Jumat 9 Oktober 2020 pukul 15.30 WIT, di daerah Kampung Mamba Bawah, Distrik Hitadipa," kata Kepala Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulisnya, Jumat sore.

Selain Bambang Purwoko, seorang prajurit TNI Sertu Faisal Akbar juga terluka tembak.

Baca juga: KKB Tembaki Rombongan TGPF Penembakan Pendeta Yeremia, 2 Orang Terluka

Sertu Faisal merupakan anggota Satgas Apter Hitadipa, dan terluka tembak di bagian pinggang.

Menurut Suriastawa, kedua korban sudah berada di UPTD RSUD Sugapa guna mendapat tindakan medis.

"Pukul 16.40 WIT, korban tiba di UPTD RSUD Sugapa untuk tindakan medis," ujar Suriastawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com