Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Serentak, Kapolda Maluku: Anggota yang Tidak Netral Akan Ditindak Tegas

Kompas.com - 06/10/2020, 18:30 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Kapolda Maluku Irjen Pol Baharudin Djafar meminta publik melaporkan anggota polisi yang tak netral di Pilkada Serentak 2020 yang digelar di empat kabupaten di Maluku.

Baharudin mengatakan, pihaknya akan mengambil tindakan tegas jika menemukan anggota Polri yang terlibat politik praktis.

Baca juga: Swab Massal di Kantor DPRD Maluku, 51 Orang Positif, Ada ASN, Anggota DPRD hingga Wartawan

Menurutnya, seluruh anggota Polri wajib menjalankan tugas pengamanan pilkada dengan baik.

Sehingga, anggota Polri yang bertugas dalam pengamanan pilkada diminta tak berpihak kepada salah satu pasangan calon.

“Netralitas Polri di pilkada ini betul-betul kita terapkan, jadi apabila ada anggota yang tidak netral tentu akan ditindak tegas. Saya sudah sampaikan jauh-jauh hari bahkan sejak awal saya bertugas disini kita (Polri) mutlak untuk bersikap netral,” kata Baharudin di Ambon, Selasa (6/10/2020).

Baharudin menegaskan, pengamanan pilkada akan berjalan lancar jika polisi menjalankan tugas sesuai kewenangan dan tanggung jawab.

“Karena apabila petugasnya sudah netral maka tidak terlalu sulit untuk mengelola operasi atau pengamanan Pilkada yang berlangsung, jadi sekali lagi netralitas itu mutlak bagi Polri,” katanya.

Saat disinggung dugaan keterlibatan salah satu kapolsek yang mendukung pasangan calon kepala daerah di Pilkada Kabupaten Kepulauan Aru, Baharudin mengaku sempat menerima laporan itu.

Namun, warga yang menyampaikan laporan itu tak mau menyebutkan identitas polisi tersebut.

“Untuk anggota yang terlibat di kepulauan Aru saya sudah ke sana dan tidak ada laporan Kapolsek yang terlibat, kalau saya mengganti kapolsek yang sudah mau pensiun iya, tapi kalau berkaitan dengan hal yang demikian pasti segera saya cek,” jelasnya.

Baca juga: Jenazah yang Direbut Paksa oleh Warga dari Tim Medis Ternyata Positif Covid-19

Ia pun meminta warga tidak takut melaporkan oknum anggota Polri yang diduga mendukung calon kepala daerah tertentu di pilkada.

“Kami mohon sekali lagi kalau ada informasi ini sampaikan secara akurat saya selaku kapolda akan melindungi yang menyampaikan informasi ini agar tidak menjadi fitnah,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com