SAMARINDA, KOMPAS.com – Bupati Kabupaten Berau, H Muharram, meninggal dunia di Balikpapan saat sedang mendapat perawatan intensif karena positif Covid-19.
Muharram meninggal di ruang ICU Rumah Sakit Pertamina Balikpapan karena gagal napas, Selasa (22/9/2020) sekitar pukul 16.45 Wita.
Karena berstatus positif Covid-19, jenazah Muharram tidak bisa dibawa pulang keluarganya ke Kabupaten Berau.
“Dimakamkan di Balikpapan tadi malam,” ungkap Kabag Protokol dan Humas Pemkab Berau, Husdiono saat dihubungi, Rabu (23/9/2020).
Baca juga: Perjalanan Bupati Berau Terkonfirmasi dari Positif Covid-19 hingga Meninggal Dunia
Menurut Husdiono, keluarga dan seluruh jajaran Pemkab Berau patuh dengan protokol Covid-19.
“Protokol kesehatan kan tak lebih dari 4 jam pemakaman,” tutur dia.
Terpisah, Kepala BPBD Balikpapan, Suseno mengatakan timnya bersama Satgas Covid-19 lain telah memakamkan jenazah Muharram, Selasa (22/9/2020) sekitar pukul 20.00 Wita.
“Kita makamkan tadi malam di tempat pemakaman umum (TPU) Kilometer 15, Jalan Soekarno – Hatta, Karang Joang,” ungkap Suseno saat dihubungi Kompas.com.
Baca juga: Bupati Berau Meninggal Setelah Terjangkit Covid-19, Punya Penyakit Jantung dan Diabetes
Pemakaman berlangsung sesuai protokol Covid-19. Sejak dari Rumah Sakit Pertamina jenazah Muharram sudah disiapkan sesuai protokol.