Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengambilan Paksa Jenazah Pasien Covid-19 di Mataram, Camat: Saya Dipaksa Menyetujui

Kompas.com - 07/07/2020, 09:18 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Ratusan warga Desa Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Gunung Sari, Lombok Barat, mengambil paksa jenazah pasien positif Covid-19 berinisial MS (50) pada Senin (6/7/2020) malam.

Ratusan orang itu menerobos Gedung Graha yang menjadi lokasi isolasi pasien Covid-19 di RSUD Kota Mataram.

Mereka menuding penetapan status positif Covid-19 terhadap MS hanya rekayasa. Sebab, MS awalnya dirawat karena kecelakaan lalu lintas.

Camat Gunung Sari Muhammad Mudasir mengatakan, tim medis, satgas Covid-19 setempat, dan keluarga sempat bernegosiasi mencari jalan keluar.

Sebab, warga yang mendatangi rumah sakit semakin banyak. Warga pun mengancam memandikan jenazah secara mandiri.

Baca juga: Ratusan Orang Ambil Paksa Jenazah Pasien Covid-19, Dibawa ke Rumah Duka Pakai Taksi

"Kami sudah mencoba mengambil jalan tengah, agar semua sesuai protokol Covid-19, tapi warga banyak sekali dan memaksa membawa jenazah, saya juga dipaksa tanda tangan menyetujui jenazah dibawa pulang," kata Camat Gunung Sari, Muhammad Mudasir di RSUD Kota Mataram, Senin (6/7/2020).

Mudasir menjelaskan, MS meninggal pada Senin, sekitar pukul 18.30 WITA. Pasien itu dinyatakan positif Covid-19 setelah meningal.

Awalnya, keluarga menerima bahwa MS dinyatakan positif Covid-19. Tapi, mereka keberatan jika jenazah pasien dimandikan di rumah sakit.

"Warga ingin membawa pulang jenazah dan dimandikan di rumah duka, ini tentu tidak sesuai dengan protokol Covid-19, kami berupaya mencegah," kata Mudasir yang juga Ketua Satgas Covid-19 Kecamatan Gunung Sari.

Saat bernegosiasi, tim medis dan satgas Covid-19 mengizinkan keluarga ikut memandikan jenazah di rumah sakit.

"Mereka sebenarnya diizinkan ikut memandikan jenazah di rumah sakit dengan baju APD lengkap," kata Mudasir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com