Dua Hari Hilang di Hutan, Kakek Umur 100 Tahun Ditemukan Selamat

KENDARI, KOMPAS.com- Kakek Sadi, umur 100 tahun yang dilaporkan hilang dalam hutan Desa Lambusa, Kecamatan Konda, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sejak dua hari lalu akhirnya ditemukan dalam keadaan selamat, Senin (4/5/2020) pukul 10.00 Wita.

Pria asal Desa Lambusa itu ditemukan sekitar 1,3 kilometer arah selatan dari lokasi tempat kejadian oleh tim gabungan Basarnas Kendari bersama Polsek Konda, Polres Kendari, aparat desa dan masyarakat setempat.

Tim dari Polda Sultra juga menurunkan satu ekor anjing pelacak untuk memudahkan pencarian.

Baca juga: Pamit ke Hutan, Kakek Berusia 100 Tahun Tak Kunjung Kembali

Kepala Basarnas Kendari Aris Sofingi menyatakan, dengan ditemukannya Kakek Sadi maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.

“Korban sudah kita diserahkan ke keluarganya, pukul 10.45 Wita tadi, jadi dengan itu operasi SAR ditutup," kata Aris dalam keterangan persnya, Senin (4/5/2020).

Humas Basarnas Kendari Wahyudi menambahkan, kakek itu ditemukan oleh kelompok kedua dari tim SAR.

"Tim kedua yang temukan, itu pun mereka sudah lewat sedikit. Pas mereka liat ke belakang muncul itu kakek dari balik hutan dengan tongkatnya, dan pakaiannya masih sama tidak ada yang hilang atau cedera di tubuhnya," tutur Wahyudi dihubungi via telepon selulernya.

Sementara itu, pihak keluarga terlihat histeris dan menangis saat tim gabungan pencarian mengevakuasi sang kakek ke rumahnya.

Hal itu terlihat dalam video yang berhasil didokumentasi tim SAR Kendari.

Baca juga: Hilang Pekerjaan karena Wabah, Satu Keluarga Ditemukan Lemas dan Kelaparan di Tengah Kebun

Sebelumnya diberitakan kakek Sadi dinyatakan hilang sejak Sabtu (2/5/2020) pukul 07.30 Wita saat keluar dari rumah, karena tidak  pulang hingga sore hari pihak keluarga melaporkan kejadian itu ke kantor Basarnas Kendari.

"Cucunya nama Satriani melapor ke kita kalau kakeknya hilang di hutan. Kita turunkan tim kemarin bersama keluarga dan masyarakat cari korban tidak ditemukan," kata Aris.

Kemudian pencarian hari kedua, Senin (4/5/2020) dilanjutkan dan korban berhasil ditemukan dalam kondisi selamat.