Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Reuni Akbar dan Pemilu Raya IKA Unpad Ditunda akibat Virus Corona

Kompas.com - 15/03/2020, 21:57 WIB
Putra Prima Perdana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com  - Reuni Akbar dan Pemilu Raya Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Padjadjaran (IKA Unpad) untuk pemilihan ketua periode 2020 - 2024 resmi ditunda.

Rencana awal, reuni dan pemilihan ketua IKA Unpad akan diselenggarakan pada 4 April 2020 dengan sistem pemilihan langsung (one man, one vote).

Pemilu Raya dan reuni IKA Unpad rencananya bakal dihadiri sekitar 4.000 orang untuk memilih salah satu dari 6 calon ketua IKA Unpad.

Baca juga: Banten dan Tangerang Resmi Tetapkan Status KLB Virus Corona

Meski demikian, dengan meningkatnya penyebaran virus corona di Indonesia, Reuni dan Pemilu Raya IKA Unpad ditunda.

Sebab, kegiatan yang melibatkan banyak orang tersebut dikhawatirkan meningkatkan potensi penyebaran Covid-19.

Setelah melakukan rapat pada Minggu (15/3/2020) sore, Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran mengeluarkan surat keputusan nomor 451/PP/IKA-UNPAD/III/2020.

Baca juga: Wisuda ITS Ditunda untuk Mencegah Virus Corona

Surat tersebut merupakan pemberitahuan tentang penundaan rangkaian Reuni Akbar dan Pemilu Raya IKA Unpad.

Surat tersebut ditandatangani oleh Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Padjadjaran periode 2016-2020 Hikmat Kurnia.

Baca juga: Ridwan Kamil Lacak Peserta Seminar di Bogor dan Tabligh Akbar di Malaysia

Salah satu calon Ketua IKA Unpad, Irawati Hermawan mengatakan, keselamatan orang banyak harus lebih diutamakan ketimbang pemilihan Ketua IKA Unpad.

"Pemilu Raya IKA Unpad adalah penting buat kita para alumini. Namun ada yang lebih penting lagi, yaitu kepekaan dan kepedulian kita sebagai insan intelektual terhadap masyarakat di lingkungan kita sebagaimana diamanatkan Tri Dharma Perguruan Tinggi," kata Irawati dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com