KABUPATEN BOGOR, KOMPAS.com - Arus lalu lintas di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, sempat dikabarkan mengalami kemacetan panjang pada Minggu (15/3/2020).
Namun, setelah dikonfirmasi, Satuan Lalu Lintas Polres Bogor memastikan bahwa informasi mengenai kemacetan di kawasan Puncak, Bogor, tersebut adalah informasi yang tidak benar.
"Jalur puncak tidak ada peningkatan yang berarti. Soal tentang jalur puncak diserbu (wisatawan) adalah tidak benar," ucap Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor AKP M Fadli Amri saat dikonfirmasi, Minggu.
Baca juga: Banten dan Tangerang Resmi Tetapkan Status KLB Virus Corona
Meski begitu, Amri mengakui sempat terjadi kepadatan di Jalur Puncak pada Sabtu kemarin.
Namun, kepadatan itu bukan terjadi karena ada peningkatan jumlah kendaraan atau wisatawan.
Kepadatan tersebut terjadi karena ada mobil terbakar di kawasan Cisarua, Bogor, Jawa Barat.
Akibatnya, kondisi lalu lintas mengalami kemacetan panjang hingga 8 kilometer.
Baca juga: Ridwan Kamil Lacak Peserta Seminar di Bogor dan Tabligh Akbar di Malaysia
Menurut Amri, berdasarkan koordinasi dengan pihak Jasa Marga, jumlah kendaraan pada Sabtu pekan lalu yakni, 41.516 kendaraan dari exit Tol Ciawi.
Amri mengatakan, jumlah tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan data jumlah kendaraan pada Sabtu kemarin.
"Data exit Gerbang Ciawi pada hari Sabtu 14 Maret 2020, totalnya 39.511 kendaraan. Ini data kemarin yang katanya meningkat, tapi jika disandingkan dengan data pekan lalu, ini malah menurun," kata dia.