Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RSUD Iskak Tulugagung Rawat Satu Pasien di Ruang Isolasi

Kompas.com - 15/03/2020, 08:06 WIB
Slamet Widodo,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Iskak Tulungagung merawat seorang pasien di ruang isolasi dengan gejala demam, batuk, dan pilek dan baru kembali dari negara yang terpapar virus corona baru atau Covid-19.

Pasien itu merupakan rujukan dari RSUD Kabupaten Pacitan.

“Ini konsekuensi Rumah Sakit Dokter Iskak, sebagai rujukan regional untuk pasien pemantauan, pengawasan, hingga pengobatan positif,” jelas Direktur RSUD Dokter Iskak Tulunggaung Supriyanto, Sabtu (14/3/2020).

Baca juga: Sopir Pasien di Solo yang Meninggal Positif Corona, Ganjar Sebut Sedang Rawat Jalan

Pasien itu berjenis kelamin perempuan berusia 44 tahun. Pasien itu tiba di RSUD Dokter Iskak menggunakan ambulans dan sejumlah tim medis pada Jumat (13/3/2020).

“Secara klinis, pasien sudah batuk, pilek,” ujar Supriyanto.

RSUD Dokter Iskak menangani pasien sesuai standar operasional prosedur (SOP) untuk pasien penyakit menular.

Berdasarkan keterangan, pasien itu baru saja kembali dari Hongkong.

Rumah sakit telah mengambil sampel darah dan dahak pasien tersebut. Sampel itu dikirimkan ke Balitbangkes di Jakarta.

“Hari ini sudah kita ambil swab tenggorokan dan dikirim ke Jakarta,” terang Supriyanto.

Supriyanto mengimbau masyarakat yang baru saja kembali dari luar negeri melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.

Masyarakat itu harus membatasi kontak langsung dengan orang lain.

Baca juga: Pemkot Bekasi Ikut Batasi Izin Keramaian, Bekasi Night Festival hingga Pesta Rakyat dan Budaya Ditunda

Jika tak mengalami gejala sakit, individu itu bebas dari virus corona. Tapi, masyarakat itu harus segera memeriksakan diri ke pusat layanan kesehatan jika mengalami demam, batuk, dan flu.

“Bagi masyarakat yang datang dari luar Negri agar melakukan isolasi diri, kalau perlu kordinasi dengan pihak layanan kesehatan untuk memantau langsung,” ujar Supriyanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com