Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Sumbar Mengaku Tak Khawatir dengan Kedatangan 150 Turis China

Kompas.com - 27/01/2020, 08:09 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 150 turis dari Kota Kunming, Provinsi Wuhan, China, masuk ke Sumatera Barat (Sumbar) melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM). Mereka mendarat pada Minggu (26/12020) sekitar pukul 06.24 WIB.

Kedatangan 150 turis China ini disambut langsung oleh Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno di BIM.

Irwan mengaku tidak khawatir dengan kedatangan 150 wisatawan asal Kota Kunming, Yunnan, China, ke daerahnya. Pasalnya, seluruh turis itu masuk sesuai dengan prosedur.

"Jadi tidak boleh menolak orang datang kalau syaratnya lengkap, selain itu juga sudah dilakukan antisipasi dengan melakukan pemeriksaan ketat," kata Irwan setelah menyambut para turis asal China di Bandara Internasional Minangkabau, Minggu (26/1/2020).

Baca juga: Duduk Perkara Gubernur Sumbar Sambut Kedatangan 150 Turis China, Diprotes hingga Komentar Wagub

Irwan mengatakan, pihaknya sudah meningkatkan kesiagaan untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

"Saat ini di BIM sudah ada thermo scanner sebagai alat pemindai suhu tubuh untuk mendeteksi virus corona," jelasnya.

Rencananya 150 turis asal Kunming ini akan melawat ke sejumlah destinasi wisata di Sumatera Barat selama lima hari.

Baca juga: Gubernur Sumbar Ikut Sambut Kedatangan 150 Turis China di Bandara Minangkabau

Mereka akan mengunjungi daerah Pariaman, Bukittinggi, Tanah Datar, Padang dan Kawasan Mandeh.

"Kehadiran turis ini diharapkan meningkatkan kunjungan wisatawan asing ke Sumbar," katanya.

Sebelum diberitakan, 150 wisatawan asal China masuk ke Sumatera Barat melalui Bandara Internasional Minangkabau.

Baca juga: Gubernur Sumbar soal Sambut Turis China: Tak Boleh Tolak Kalau Syaratnya Lengkap

 

Sejumlah turis itu datang dari Kota Kunming, Provinsi Yunnan, China, menggunakan maskapai Citilink yang dicarter. Mereka mendarat pada Minggu (26/1/2020) 06.24 WIB.

Humas Bandara Internasional Minangkabau Fendrick Sondra mengatakan, seluruh turis tersebut telah melewati alat pemeriksa suhu tubuh (thermal scanners) sebelum diperbolehkan keluar bandara.

"SOP nya saat ini semua penumpang harus melalui thermo scanner. Ini karena adanya wabah virus corona. Dari hasil pemeriksaan, semua turis itu aman," katanya saat dihubungi Kompas.com.

 

Sumber: KOMPAS.com (Penulis Kontributor Padang, Perdana Putra | Editor: Teuku Muhammad Valdi Arief)/Antara

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com