Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir hingga Longsor di Awal Tahun, Ini Data Puluhan Titik Bencana Alam di Jawa Barat

Kompas.com - 02/01/2020, 21:40 WIB
Agie Permadi,
Khairina

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Polda Jabar mendata kejadian bencana alam yang terjadi di awal tahun 2020 di wilayah hukumnya.

Tercatat puluhan titik bencana baik longsor, banjir, jalan amblas, hingga pohon tumbang.

"Kamis, (2/01/2020) secara umum kejadian bencana alam sampai dengan pukul 05.00 WIB. Diketahui untuk bencana banjir terdiri dari 40 titik dan bencana alam longsor terdiri dari 40 titik, jalan ambles 1 titik, pergerakan tanah 2 titik, pohon tumbang 2 titik," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes S. Erlangga dalam keterangan tertulisnya, Kamis (2/1/2020).

Baca juga: Dahsyatnya Banjir Bandang di Kabupaten Bandung Barat

Dikatakan, 4000 unit rumah terendam banjir dan sekitar 300 unit rumah rusak, dengan korban 7 orang meninggal dunia, korban hilang 4 orang serta luka - luka 15 orang.

Adapun rincian bencana alam adalah sebagai berikut :

A. BANJIR : 40 TITIK

1) Polres Indramayu : 1 Titik di Ruas Tol Cipali KM 123 sampai dengan KM 142 tepatnya KM 36 Wilayah Hukum Polres Indramayu, ketinggian air  kurang lebih  20 cm, tidak ada korban jiwa, kerugian materil tidak ada.

2) Polres Cimahi : 4 titik

a. Kampung Pajagalan RT 05/02, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, ketinggian air kurang lebih 20 cm sampai dengan 30 cm sekitar 35 rumah terendam air dan tidak ada korban jiwa.

b. Desa Margajaya RW 03, 04, 06, 16 Kecamatan Padalarang Kabupaten Bandung Barat, ketinggian air kurang lebih 20 cm, tidak ada korban jiwa dan kerugian materil belum bisa ditaksir

c. Kampung Ngamprah Kaler RT 02 RW 01, Kampung Cigimup RT 02 RW 06, dan Kampung Pasir Salam RT  01 RW 08 Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, ketinggian air sekitar  20 cm dan tidak ada korban jiwa

d. Perum Cimareme Indah 04, 07 dan 16 Ds. Margajaya RW 03 Kecamatan Ngamprah,  Kabupaten Bandung Barat, ketinggian air 30 cm sampai dengan 50 cm, tidak ada korban jiwa dan kerugian materil belum bisa ditaksir

3) Polres Sukabumi Kota : 1 titik di Kampung Cibungur Rt. 05/03 Kelurahan Sindangpalay Kecamatan Cibeureum Kota Sukabumi, ketinggian kurang lebih 50 cm, tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil

4) Polres Purwakarta : 1 titik di wilayah Kelurahan Nagrikidul, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta, ketinggian air sekitar  20 cm sampai dengan 30 cm, tidak ada korban jiwa maupun kerugian materil

5) Polres Subang : 2 titik

a. Desa Cilamaya Hilir, Kecamatan Blanakan, ketinggian kurang lebih  20 cm beberapa rumah terendam air dan tidak ada korban jiwa

b. Desa Cilamaya Girang, Kecamatan Blanakan, ketinggian sekitar 30 cm sampai dengan 50 cm, kurang lebih 30 unit rumah terendam, tidak ada korban jiwa

6) Polres Karawang : 15 titik

a. Dusun Mujiah, Desa Mekarmulya, Kecamatan Telukjambe Barat, ketinggian air kurang lebih  60 cm s/d 120 cm, sekitar 700 rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

b. Desa Karangligar, Kecamatan Telukjambe Barat, ketinggian kurang lebih 100 cm, beberapa rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

c. Kecamatan Purwasari, ketinggian 80 cm sampai dengan 120 cm, kurang lebih 500 rumah terendam, tidak ada korban jiwa

d. Desa Sukamekar, Kecamatan Jatisari, ketinggian air kurang lebih 30 cm, beberapa rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

e. Desa Cirejag, Kecamatan Jatisari, ketinggian air sekitar 30 cm, beberapa rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

f. Desa Pacing, Kecamatan Jatisari, ketinggian kurang lebih 30 cm, beberapa rumah terendam, tidak ada korban jiwa

g. Desa Gempol Kolot, Kecamatan Banyusari, ketinggian air sekitar 30 cm, beberapa rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

h. Dusun Cipancu, Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, ketinggian kurang lebih  30 cm s/d 100 cm, sekitar  195 unit rumah terendam, tidak ada korban jiwa

i. Perum Pratama Permai, Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, ketinggian air sekitar 30 cm s/d 100 cm, kurang lebih 242 unit rumah terendam dan tidak ada korban jiwa

j. Kampung Ondang, Desa Tegalwaru, Kecamatan Cilamaya Wetan, ketinggian air kurang leboh  30 s/d 100 cm, sekitar  363 unit rumah terendam dan tidak ada korban jiwa.

k. Desa Kamurang, Kecamatan Tirtamulya, ketinggian sekitar 70 cm, 15 unit rumah terendam dan 60 Ha pesawahan terendan, tidak ada korban jiwa

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com