Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Gangguan Sinyal, 4 KA Terlambat Berangkat dari Stasiun Bandung

Kompas.com - 28/12/2019, 13:12 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – Perjalanan kereta api (KA) tujuan Bandung-Jakarta mengalami keterlambatan imbas gangguan persinyalan di lintas Karawang-Klari.

“Gangguan perjalanan terjadi lantaran perangkat persinyalan yang terimbas petir pada Jumat (27/12/2019) pukul 15.52 WIB sehingga pelayanan persinyalan tidak dapat beroperasi dengan sempurna,” ujar Manager Humas KAI Daop 2 Bandung Noxy Citrea Bridara saat dihubungi Sabtu (28/12/2019).

Noxy mengatakan, akibat gangguan ini, sejumlah kereta yang melintas sempat mengalami antrean perjalanan melalui persinyalan yang dilayani secara manual.

Hal tersebut juga berdampak pada kelambatan keberangkatan dan kedatangan KA di wilayah Daop 2 Bandung. Setidaknya ada 4 KA yang mengalami keterlambatan keberangkatan dari Stasiun Bandung.

Baca juga: Stasiun KA Cepat Jakarta-Bandung di Tegalluar Akan Terkoneksi dengan Stasiun Bandung

Keempat kereta tersebut yakni KA 37, 39, 55, dan 41 Argo Parahyangan. Untuk KA 37,39, dan 55 terlambat sekitar 1 jam. Sedangkan untuk KA 41 Argo Parahyangan, keterlambatan mampu diminimalisir menjadi 11 menit.

“(Terminimalisir) karena persinyalan telah kembali normal pada Sabtu (28/12/2019) pukul 09.45 WIB dan hingga kini proses penguraian antrean KA di lintas terus dilakukan,” tuturnya.

Atas ketidaknyaman tersebut, PT KAI memohon maaf kepada para pengguna jasa kereta. Pihaknya memperkenankan para pengguna jasa yang terdampak gangguan di atas 60 menit untuk melakukan pembatalan perjalanan dengan pengembalian bea 100 persen sesuai harga tiket.

Selain itu sebagai bentuk permohonan maaf, sejumlah pengguna jasa yang mengalami kelambatan tinggi juga mendapatkan layanan service recovery berupa makanan dan minuman.

Baca juga: Imbas Mati Listrik, Kereta Jakarta-Bandung Terlambat, Pintu Perlintasan KA Dijaga Manual

Sementara itu, data volume penumpang masa angkutan Natal Tahun Baru (Nataru) untuk H+2, Jumat (27/12/2019) mencapai 58.129 penumpang tercapai 86 persen dibanding 2018 sebanyak 67.551 penumpang.

Jumlah penumpang tersebut terdiri dari KA eksekutif sebanyak 6.855 penumpang atau tercapai 104 persen, naik 4 persen dibanding 2018 sebanyak 6.614 penumpang.

Kemudian KA bisnis 550 penumpang, KA ekonomi 9.641 penumpang tercapai 104 persen atau naik 4 persen dibanding 2018 sebanyak 9.229 penumpang.

Sedangkan KA lokal 41.083 penumpang tercapai 81 persen dibanding 2018 sebanyak 50.653 penumpang.

“Kumulatif penumpang KA Utama dan KA Lokal sampai dengan H+2(19-27 Desember 2019) adalah 562.651 penumpang tercapai 99 persen dibanding 2018 sejumlah 570.757 penumpang,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com